Neraca, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DISPUSIP) DKI Jakarta, Syaefuloh Hidayat, meresmikan ruang baca di Rusunawa Penggilingan Cakung, Jakarta Timur, Sabtu (15/2/2025). Peresmian ruang baca yang merupakan hasil bantuan dari DISPUSIP DKI Jakarta ini, diselenggarakan tepat pada saat Puncak acara Gerakan Literasi Jakarta 2025.
"Minggu lalu, di rumah susun ini belum ada Perpustakaan ataupun ruang baca. Alhamdulillah hari ini, bisa kami wujudkan perpustakaan yang cukup nyaman, Jadi, nanti adik-adik bisa membaca berbagai macam buku di perpustakaan dan ruang baca yang baru saja kami resmikan. Kami juga menyediakan perpustakaan digital, untuk mempermudah masyarakat membaca buku-buku yang tersedia,"kata Syaefuloh Hidayat kepada wartawan usai meresmikan ruang baca Rusunawa Penggilingan Cakung, Jakarta Timur.
Ia mengatakan, animo masyarakat terutama warga Rusunawa terhadap Gerakan Literasi ini, sangat tinggi. Terbukti, sejak pagi hari warga Rusunawa tampak antusias mengikuti berbagai rangkaian kegiatan yang diselenggarakan. Diantaranya, senam pagi bersama, sebagai bagian dari edukasi pentingnya menjalani pola hidup sehat. Selain itu, diselenggarakan pula kegiatan melukis layang-layang yang diperuntukkan bagi siswa Taman Kanak - Kanak hingga siswa Sekolah Dasar.
"Dengan kegiatan ini, anak - anak dapat mengekspresikan pikiran dan harapan mereka dan itu sangat luar biasa sebagai upaya dan ikhtiar kita untuk membangun Gerakan Literasi Jakarta. Sebagai kota yang hampir berusia lima abad, Jakarta ke depan akan menjadi kota global. Tentumya, sebagai sebuah tanda kota global adalah, masyarakatnya harus memiliki pengetahuan dan ilmu yang cukup memadai termasuk memiliki budaya membaca yang baik,"katanya.
Selain menyediakan fasilitas perpustakaan dan ruang baca di Rusunawa, menurut Syaefuloh, pihaknya telah mencanangkan untuk membuat ruang baca di RPTRA dan pusat keramaian lainnya. Tujuannya, agar kegiatan membaca menjadi budaya di tengah-tengah masyarakat Jakarta.
"Kami berharap bisa membuat warga Jakarta gemar membaca. Tidak hanya membaca tetapi juga mampu mengimplementasikan pengetahuan yang di peroleh dari membaca buku tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya, jika masyarakat membaca buku tentang bagaimana cara menanam cabai, kemudian di praktekkan dalam kehidupan sehari-hari dan berhasil, tentunya itu yang kita harapkan,"katanya.
Gerakan Literasi Jakarta 2025 merupakan hasil kolaborasi DISPUSIP DKI Jakarta, bersama Dinas Perumahan, Dinas Pendidikan dan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Dalam kesempatan ini, PPATK berhasil mengedukasi warga tentang bahaya judi online serta memberikan penjelasan mengenai berbagai modus pencucian uang yang sering terjadi di masyarakat. Diharapkan dengan edukasi ini, warga semakin waspada dan dapat melindungi diri dari aktivitas keuangan ilegal.
Tak hanya itu, selama acara berlangsung sejak 8 Februari lalu, berbagai macam doorprize mulai dari sembako hingga tumbler telah dibagikan kepada warga. Di hari puncak ini, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DISPUSIP) DKI Jakarta juga mengedukasi warga tentang pentingnya hidup sehat dan kreatif melalui kegiatan senam bersama dan melukis layang-layang.
Selain itu, DISPUSIP DKI Jakarta juga berhasil membantu warga dalam menyusun arsip keluarga serta melakukan digitalisasi dokumen penting, tercatat lebih dari 400 berkas berhasil dilakukan digitalisasi.
Puncak acara Gerakan Literasi Jakarta 2025 berlangsung meriah di Rumah Susun Penggilingan, Jakarta Timur. Acara ini menjadi momen spesial bagi 12 anak berprestasi yang terpilih untuk menerima apresiasi atas bakat dan kreativitas mereka dalam berbagai perlombaan yang telah diselenggarakan.
Sebanyak 12 anak yang berhasil meraih penghargaan terdiri dari, Juara 1, 2, dan 3 lomba mewarnai, Juara 1, 2, dan 3 lomba menggambar, Juara 1 dan 2 lomba menulis puisi dan Juara 1 dan 2 lomba menulis cerpen
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas usaha dan kreativitas para peserta dalam mengembangkan minat dan kemampuan literasi mereka. Diharapkan penghargaan ini semakin memotivasi anak-anak untuk terus berkarya dan mencintai dunia literasi.
Kemeriahan acara puncak semakin terasa dengan berbagai penampilan seni yang ditampilkan oleh warga sekitar. Para tamu undangan dan peserta menikmati sajian tari tradisional, penampilan band lokal, serta pertunjukan dari penyanyi berbakat warga rusun. Tak hanya itu, sejumlah siswa dari SMP 263 turut memeriahkan acara dengan penampilan musikal puisi yang penuh makna dan menggugah semangat literasi di kalangan generasi muda.
Dengan ditutupnya rangkaian acara Gerakan Literasi Jakarta 2025 ini, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan DKI Jakarta berharap inisiatif literasi ini dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi warga Jakarta. Semangat #DariBacaTataJakarta akan terus digaungkan untuk mewujudkan masyarakat yang lebih cerdas, kreatif, dan berbudaya literasi tinggi.
Pengunjung mencari informasi tentang bisnis waralaba rumah makan yang hadir pada pameran Bisnis Lisensi, Waralaba & Kemitraan di Indonesia di…
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (tengah) didampingi oleh Mensesneg Prasetyo Hadi (kanan) dan Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad (kiri)…
BERBAGI KEBERSAMAAN Panitia membagikan hidangan ronde di Boen Hian Tong Rasa Dharma di kawasan Pecinan Semarang, Jawa Tengah, Jumat (14/2/2025).…
Pengunjung mencari informasi tentang bisnis waralaba rumah makan yang hadir pada pameran Bisnis Lisensi, Waralaba & Kemitraan di Indonesia di…
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (tengah) didampingi oleh Mensesneg Prasetyo Hadi (kanan) dan Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad (kiri)…
BERBAGI KEBERSAMAAN Panitia membagikan hidangan ronde di Boen Hian Tong Rasa Dharma di kawasan Pecinan Semarang, Jawa Tengah, Jumat (14/2/2025).…