Emiten produsen biskuit Tays Bakers, PT Jaya Swarasa Agung Tbk (TAYS) membidik penjualan Rp339,32 miliar di 2025. Target tersebut, sekitar 106% lebih tinggi dibanding proyeksi penjualan TAYS tahun 2024 sebesar Rp164,66 miliar. Adapun laba bersih perseroan diproyeksikan Rp778 miliar pada tahun 2025. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.
Disebutkan, untuk mencapai target penjualan di atas perseroan akan melakukan distribusi produk di area Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi), serta melakukan inovasi produk baru secara kolaborasi dengan brand-brand besar. Selain itu, perseroan juga akan fokus pada penjualan atas produk-produk atau item dengan marjin lebih baik, serta melakukan pemilihan mitra distribusi yang lebih baik dan kompeten (terutama dalam sisi area dan keuangan).
Hingga kuartal tiga 2024, TAYS membukukan penjualan sebesar Rp130,44 miliar, turun 33,5% dari Rp196,25 miliar pada kuartal III 2023. Pencapaian penjualan tersebut mencerminkan sekitar 79,22% dari target perseroan pada tahun ini. Seiring penjualan, beban pokok penjualan TAYS juga turun sebesar 28,3% menjadi Rp100,79 miliar pada kuartal III 2024, dari Rp140,60 miliar pada kuartal III 2023. Namun, laba kotor perseroan anjlok 46,7% menjadi Rp29,65 miliar pada kuartal III 2024 jika dibandingkan Rp55,64 miliar pada kuartal III 2023.
PT Jaya Swarasa Agung Tbk (TAYS), atau Tays Bakers, didirikan pada tahun 1998. dan bergerak dalam industri FMCG (fast-moving consumer goods), khususnya di segmen makanan ringan. Perusahaan ini merupakan anak perusahaan dari PT Tays Bogainti Selaras, yang fokus pada wafer, biskuit, cokelat, dan puff.
Perkuat modal guna mendanai pengembangan bisnisnya, PT Fajar Surya Wisesa Tbk FASW) berencana melakukan penawaran umum terbatas saham (PUT) I…
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat total aset saham yang dimiliki oleh warga Nusa Tenggara Barat mencapai Rp2,79 triliun dan…
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) mengalokasikan uang tunai sebesar Rp20,37 triliun untuk menjamin tercukupinya kebutuhan dana tunai bagi…
Perkuat modal guna mendanai pengembangan bisnisnya, PT Fajar Surya Wisesa Tbk FASW) berencana melakukan penawaran umum terbatas saham (PUT) I…
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat total aset saham yang dimiliki oleh warga Nusa Tenggara Barat mencapai Rp2,79 triliun dan…
Emiten produsen biskuit Tays Bakers, PT Jaya Swarasa Agung Tbk (TAYS) membidik penjualan Rp339,32 miliar di 2025. Target tersebut, sekitar…