Lagi, BRIDS Raih Penghargaan Alpha Southeast Asia

NERACA 

Jakarta -BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS), anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dan entitas asosiasi PT Danareksa (Persero), kembali meraih penghargaan bergengsi internasional, di mana kali ini perseroan meraih penghargaan Best Investment Bank in Indonesia dari Alpha Southeast Asia pada ajang  17th Annual Best Financial Institutions Awards 2023, yang mana konsisten diraih oleh BRIDS selama enam tahun berturut-turut sejak tahun 2018.

Menurut Alpha Southeast Asia, BRIDS berhasil meraih penghargaan tersebut berkat kinerja lini bisnis Investment Banking perseroan yang memuaskan, serta penyediaan layanan financial advisory dan penjaminan emisi yang baik sepanjang tahun 2022 hingga 2023.

Direktur Utama BRIDS, Laksono Widodo dalam siaran persnya di Jakarta, kemarinmengapresiasi penghargaan yang diberikan oleh Alpha Southeast Asia. Menurutnya, penghargaan ini merupakan bukti dari komitmen perseroan dalam memberikan layanan Investment Bankingterbaik kepada klien korporasi, dalam mengelola dan mencapai tujuan keuangan di pasar modal.

Laksono juga mengungkapkan bahwa penghargaan tersebut berhasil diraih berkat kinerja perseroan yang baik pada tahun 2022, di mana BRIDS berhasil meraih pendapatan sebesar Rp347,5 miliar yang didukung oleh pencapaian seluruh lini bisnis perseroan. “Sebagai pioneer penyedia layanan Investment Banking di Indonesia, perseroan juga berkontribusi aktif dalam mendukung berbagai perusahaan dalam menjalankan aksi korporasi mereka. Pada tahun lalu, BRIDS berhasil menyukseskan puluhan penjaminan emisi saham dan obligasi dengan total emisi mencapai Rp80 triliun, serta mendukung Perusahaan BUMN maupun Swasta merampungkan berbagai proyek strategis sebagai lead financial advisory dengan total nilai transaksi lebih dari Rp100 triliun.” ungkap Laksono.

Hingga Juli 2023, BRIDS mencatatkan pendapatan sebesar Rp152 miliar yang didukung oleh kinerja seluruh lini bisnis Perusahaan seperti brokerage yang berkontribusi sebesar 51% atau Rp79 miliar, advisory sebesar 29% atau Rp45 miliar, underwriting sebesar 10% atau Rp18 miliar, dan lini bisnis lainnya sebesar 10% atau Rp10 miliar. 

Kata Laksono, di sisa tahun 2023, BRIDS masih memiliki beberapa pipeline deal, baik dari sisi IPO saham maupun penjaminan emisi obligasi dari beragam sektor industri dengan total nilai penjaminan diharapkan dapat mencapai lebih dari Rp1 triliun. Selain itu, perseroan juga masih akan menangani proyek strategis sebagai financial advisor.

 

 

BERITA TERKAIT

Berikan Masukan Ke Pemerintah - BTN Tegaskan Dukung Program Tiga Juta Rumah

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menegaskan komitmen perseroan untuk mendukung Program Tiga Juta Rumah di hadapan Presiden Prabowo…

Dorong Transparansi dan Efisiensi - OJK Kaji Penerapan SID Investor Aset Kripto

NERACA Jakarta – Pasca pengawasan bursa kripto dan derivatif beralih dari Bappebti ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK), kini lembaga tersebut…

Aksi Profit Taking Tekan Laju Pengauatan IHSG

NERACA Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (14/1) sore ditutup turun mengikuti pelemahan…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Berikan Masukan Ke Pemerintah - BTN Tegaskan Dukung Program Tiga Juta Rumah

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menegaskan komitmen perseroan untuk mendukung Program Tiga Juta Rumah di hadapan Presiden Prabowo…

Dorong Transparansi dan Efisiensi - OJK Kaji Penerapan SID Investor Aset Kripto

NERACA Jakarta – Pasca pengawasan bursa kripto dan derivatif beralih dari Bappebti ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK), kini lembaga tersebut…

Aksi Profit Taking Tekan Laju Pengauatan IHSG

NERACA Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (14/1) sore ditutup turun mengikuti pelemahan…