NERACA
Sukabumi - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Pergerakan Mahasiswa islam Indonesia (PMII) Kota Sukabumi lakukan aksi demo di depan Balaikota Sukabumi, Senin (21/9). Aksi tersebut dikawal ketat oleh aparat Kepolisian, dan POl PP.
Dalam aksisnya, PMII mempertanyakan adanya kasus status SPK Bodong yang dilakukan oleh oknum pejabat Pemkot Sukabumi ditahun 2019, sampai saat ini tidak jelas kasusnya.
Selain itu tuntutan mahasiswa tersebut juga mempertanyakan tentang kesehatan, pembangunan Pasar Pelita, beralih fungisnya trotoar, dan Program Relijius Nyaman dan Sejahtera (renyah).
Ketua PMII Cabang Kota Sukabumi Isep Ucu Agustia mengungkapkan, ada lima point yang menjadi sorotannya. Yakni, Renyah, Pasar Pelita, trotoar, kesehatan dan SPK bodong di tahun 2019. yang sampai saat ini ke pemimpinan Walikota Sukabumi Achmad Fahmi dan Andri Hamami Setiawan (Faham) keempat permasalahan tersebut belum tertuntaskan.
Untuk SPK bodong tersebut lanjut Isep, jauh-jauh hari sudah melakukan komunikasi dengan pihak Pemkot dan kepolisian Resort Sukabumi Kota terkait kasus SPK bodong yang dilakukan oleh oknum pejabat Pemkot Sukabumi.
Bahkan pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan Polres, bahwa kasusnya saat ini sudah ditangani oleh Polda Jabar. Dengan adanya kasus SPK bodong tentunya sangat menyayangkan sekali. Apalagi oknum tersebut diduga masih masih berkeliaran."Oknum pelaku SPK Bodong hingga saat ini masih berkeliaran tanpa ada jeratan hukum yang setimpal," pungkasnya.
Dalam aksi tersebut juga, PMII memberikan raport merah, sebab selama kepemimpinan Faham selama dua tahun tidak dianggap tidak berhasil. Arya
NERACA Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memasuki usia hari jadinya ke-25 pada 27 April 2024, kembali meraih prestasi spektakuler…
NERACA Depok - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memasuki usia hari jadinya ke-25 pada 27 April 2024, kembali meraih prestasi spektakuler…
NERACA Jakarta - Hari Kamis ini, tanggal 25 April 2024, di Kantor Kementerian Ketenagakerjaan, terjadi pertemuan silaturahmi yang berkesan antara…
NERACA Jakarta - Ketua Umum Jaringan Nasional Aktivis '98 (Jarnas '98), Sangap Surbakti menyambut baik mengenai kabar bergabungnya partai politik…
NERACA Sukabumi - Otonomi daerah adalah upaya untuk melakukan desentralisasi kekuasaan kepada pemerintah daerah, dengan maksud mengurangi dominasi pemerintah pusat…
NERACA Palembang - Pemerintah Kota Palembang Sumatera Selatan meraih penghargaan dari Kementerian Dalam Negeri sebagai pelaksanaan penerapan standar pelayanan minimal…