NERACA
Jakarta – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) berikan fasilitas belajar gratis di berbagai titik di pelosok negeri. Melalui pembangunan Ruang Pintar, PNM berupaya untuk menekan kesenjangan fasilitas pembelajaran digital khususnya untuk dapat digunakan oleh anak-anak. Ruang Pintar yang PNM dirikan berada di area sekitar ruamh tinggal warga agar mudah diakses hanya dengan berjalan kaki.
Direktur Operasional PNM Sunar Basuki optimis dengan tersebarnya Ruang Pintar besutan PNM yang dilengkapi dengan laptopo dan wifi ini dapat mendorong terciptanya generasi digital savy bagi anak-anak dari keluarga prasejahtera. Apalagi, dengan kondisi mereka yang sulit dalam kepemilikan gawai digital untuk mendukung sistem pembelajaran masa kini.
“Kami coba dorong anak-anak dari keluarga yang kurang mampu untuk mendapat hak yang sama dalam pembelajaran digital. Jika ini terus dimanfaatkan secara kontinyu, mereka siap bersaing dengan anak-anak kota dan berpeluang membantu meningkatkan ekonomi keluarga kedepannya,” ungkap Sunar, Jumat (9/8).
Saat ini, PNM berupaya bukan hanya membantu menaikkelaskan usaha nasabah ultra mikro binaannya yang tergabung dalam program Mekaar. Melainkan bagaimana memberi dampak yang lebih luas di luar lingkup usaha nasabah, salah satunya dengan pemberian fasilitas belajar bagi anak.
“Komitmen PNM unutuk turut mendukung pemerintah dalam mengurangi kesenjangan yang terjadi di masyarakat, menciptakan pendidikan berkualitas dan menciptakan kehidupan sehat serta sejahtera,” tutup Sunar. Hingga saat ini sebanyak 125 Ruang Pintar aktif telah digunakan pleh 4.915 anak di seluruh Indonesia dan siap membantu mencerdaskan kehidupan bangsa.
PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang mengemban tugas khusus memajukan ekonomi kerakyatan dengan memberikan pembiayaan, pendampingan dan pembinaan usaha kepada pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
Dalam merealisasikan komitmen untuk memberikan pendampingan dan pembinaan kepada nasabah, PNM melalui program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) memberikan pendampingan dan pembinaan usaha kepada nasabah, baik berupa pelatihan tematik hingga pembinaan dan pelatihan kelompok usaha (klaster) yang berdasarkan pada kesamaan wilayah ataupun jenis usaha.
Seiring perkembangan usaha, pada tahun 2016, PNM meluncurkan layanan pinjaman modal untuk perempuan prasejahtera pelaku usaha Ultra mikro melalui program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (PNM Mekaar). PNM Mekaar dikuatkan dengan aktivitas pendampingan usaha dan dilakukan secara berkelompok. (Mohar)
NERACA Garut - Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono menyebutkan bahwa keberadaan gedung Piazza Firenze Garut yang merupakan wadah branding…
NERACA Cikarang Barat – Menteri Perdagangan Budi Santoso, pada Rabu, (15/1) melepas ekspor produk baja rendah emisi balok las (welded…
NERACA Sukabumi - Sepanjang 2024, Kota Sukabumi ditimpa bencana sebanyak 599 kali kejadian, yang tersebar di 7 (tujuh) Kecamatan. Berdasarkan…
NERACA Garut - Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono menyebutkan bahwa keberadaan gedung Piazza Firenze Garut yang merupakan wadah branding…
NERACA Cikarang Barat – Menteri Perdagangan Budi Santoso, pada Rabu, (15/1) melepas ekspor produk baja rendah emisi balok las (welded…
NERACA Sukabumi - Sepanjang 2024, Kota Sukabumi ditimpa bencana sebanyak 599 kali kejadian, yang tersebar di 7 (tujuh) Kecamatan. Berdasarkan…