NERACA
Jakarta- Di tahun 2023, PT Soechi Line Tbk (SOCI) membukukan laba bersih sebesar US$ 8,923 juta atau naik 37,8% dibanding tahun 2022 sebesar US$ 6,47 juta. Seiring dengan itu, laba per saham dasar yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk terangkat ke level US$ 0,0013 per lembar pada akhir Desember 2023. Sedangkan di akhir tahun 2022 berada di level US$ 0,0009 per helai. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam laporan keuangan yang dipublikasi di Jakarta,kemarin.
Kata Direktur Utama SOCI, Go Darmadi, selain pertumbuhan laba juga pendapatan bersih mencapai US$ 169,96 juta pada tahun 2023. Hasil itu tumbuh 17,3% dibanding tahun 2022 yang tercatat sebesar US$ 144,08 juta. Pertumbuhan ini dikontribusi pendapatan jasa charter kepada pihak ketiga meningkat 11$ secara tahunan menjadi US$ 121,36 juta pada tahun 2023.
Lalu pendapatan jasa angkutan laut spot kepada pihak ketiga naik 18,8% secara tahunan menjadi US$ 35,354 juta. Bahkan, pendapatan dari lini usaha galangan kapal melonjak 230% secara tahun menjadi US$ 13,237 juta. Kemudian 59% atau US$ 101,09 juta pendapatan tersebut datang dari kontak kerja dengan PT Pertamina Internasional Shipping.
Walau beban pokok pendapatan membengkak 27,1% secara tahunan menjadi US$ 131,35 juta pada akhir tahun 2023. Tapi laba kotor tetap tumbuh 5,3% secara tahunan menjadi US$ 38,611 juta. Namun beban usaha naik 5,05% secara tahunan menjadi US$ 11,371 juta pada akhir tahun 2023. Dampaknya, laba usaha terpangkas 9,03% secara tahunan menjadi US$ 27,24 juta.
Menariknya, beban lain-lain bersih turun 22,7% secara tahunan menjadi US$ 16,339 juta pada akhir tahun 2023. Adapun pos utama penekan beban lain lain, beban keuangan menyusut 8,3% secara tahunan menjadi US$ 15,41 juta. Bahkan, rugi kurs terpangkas 74,2% secara tahunan yang tersisa US$ 910,3 ribu. Alhasil, laba sebelum pajak penghasilan terkerek 25,2% secara tahunan menjadi US$ 10,9 juta pada akhir tahun 2023.
Sementara itu, jumlah kewajiban berkurang 14,6% secara tahunan menjadi US$ 221,78 juta pada akhir tahun 2023. Pada sisi lain, total ekuitas bertambah 2,1% secara tahunan menjadi US$382,52 juta pada tahun 2023. Sebelumnya, emiten jasa angkutan pelayaran ini melakukan transaksi jumbo dengan anak usahanya, PT Multi Ocean Shipyard (MOS) senilai Rp 2,42 triliun.
Transaksi dilakukan dalam bentuk debt to equity swap alias konversi utang menjadi saham. Di mana MOS memiliki utang sebesar 2,42 triliun, namun utang tersebut dikonversi menjadi saham MOS sebagai langkah mendukung operasional anak usaha tersebut.
Direktur dan Sekretaris Perusahaan PT Soechi Lines Tbk, Paulina Marlina pernah bilang, aksi korporasi ini membuat jumlah saham yang dimiliki perseroan pada MOS bertambah dari sebelumnya transaksi sebanyak 839.970 lembar saham senilai Rp 839,97 miliar menjadi sebanyak 3.256.870 atau senilai Rp 3,26 triliun.‘’Transaksi afiliasi ini tidak merubah status perseroan sebagai pemegang saham pengendali MOS dengan kepemilikan sebanyak 99,9991%,’’ urai Paulina.
Adapun tujuan investasi ini dikatakan dia agar operasional tetap terjaga serta stabil. Selain itu, penambahan investasi ini akan membawa kegiatan operasional perseroan juga akan lebih lancar lagi. Manajemen SOCI memastikan kondisi keuangan perseroan tetap baik dan likuditas tetap terjaga.
Sukses menggelar KAI Expo di Surabaya, lanjut di Jakarta. Bertemakan “Luxurious Journey, Inspiring the Future”, event tahunan ini menawarkan berbagai…
Haksono Santoso, pengusaha tambang timah yang sempat viral namanya lima tahun silam, resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus tindak pidana penggelapan,…
Dongkrak penjualan mobil dan motor, Astra Internasional kembali menggelar ajang pameran otomotif Astra Auto Fest di Atrium Pondok Indah Mall…
Sukses menggelar KAI Expo di Surabaya, lanjut di Jakarta. Bertemakan “Luxurious Journey, Inspiring the Future”, event tahunan ini menawarkan berbagai…
Haksono Santoso, pengusaha tambang timah yang sempat viral namanya lima tahun silam, resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus tindak pidana penggelapan,…
Dongkrak penjualan mobil dan motor, Astra Internasional kembali menggelar ajang pameran otomotif Astra Auto Fest di Atrium Pondok Indah Mall…