Ada tagline iklan apapun makanannya, teh botol minumannya. Maka di industri jual beli kendaraan mobil bekas, mungkin OLX Autos menjadi gambaran yang pas. Pasalnya, apapun kendaraannya, maka platform jual dan beli mobil bekas OLX Autos menjadi solusinya. Pengalaman inilah yang dirasakan Shinta (30) saat menjual mobil Kia Picanto tahun 2012. “Jual mobil bekas sebenarnya gampang gampang susah, bisa lewat showroom, sebar di media sosial dan terakhir lewat platform jual beli kendaraan yang jumlahnya makin menjamur,”tuturnya.

Hanya saja dari sekian banyak cara menjual mobil bekas, dirinya lebih nyaman dengan menggunakan platform jual mobil bekas OLX. Menurut karyawan salah satu bank swasta ini, banyak keuntungan jual mobil bekas di lapak OLX Autos. Selain mudah menjualnya, penawaran harga mobil terbaik di atas harga pasar serta didukung teknisi inspeksi yang professional dan terakhir proses penjualan yang cepat dan aman tanpa memakan waktu berhari hari.

Kata Shinta, paginya daftar, kemudian masuk inspeksi OLX Autos dan langsung deal harga penawaran mobil sekitar Rp 75 juta, beberapa menit kemudian duit langsung di transfer. “Pokoknya jual mobil di OLX sangat instan, gak pake ribet tanpa amsyong dan cuanpun dapat,”tandasnya.

Hal yang sama juga dialami Mahmudin (45), keinginannya mengganti mobil bekas Toyota Avanza matic 2009 tipe S dengan mobil baru sempat kesulitan lantaran belum ada pembelinya. Pasalnya, bapak dua anak ini masih melakukan cara konvensional melakukan penjualan dengan menaruh iklan jual mobil di kaca belakang. Untung saja, salah satu tetangganya merekomendasikan jual mobil bekas lewat OLX Autos. “Tanpa pikir panjang saya langsung hadir titik inspeksi penjualan OLX yang mudah ditemui dekat rumah di Tangerang Selatan,”ceritanya.

Saat datang ke OLX Autos, kata Mahmudin, pelayananya cukup ramah dan ditangani inspeksi yang tepat dan transparan. Gak perlu seharian, penawaran harga mobil pertama miliknya disepakati senilai Rp 129 juta. “Saya puas harga penawarannya cukup baik, sehingga bisa buat modal uang muka beli Avanza baru 2022,”katanya.

Begitu juga halnya dengan Fadli (38), karyawan swasta di Jakarta Barat ini berniat membeli mobil bekas untuk mudik pada lebaran kemarin. Khawatir dirugikan bila membeli mobil bekas di showroom, maka pilihannya adalah mencari lewat online. Maklum saja, awam soal mesin mobil menjadi alasannya. “Kalau datang dan beli di showroom mobil bekas sih enak bisa nego harga, cuma kita gak paham mesin. Nanti, alih alih beli mobil bekas murah bukannya untung malah buntung,”katanya.

Dirinya mengungkapkan, pengalaman pahit inilah yang dirasakan saudaranya yang tergiur dengan harga mobil bekas murah di showroom tetapi borok dan tertipu karena mobil dibeli bekas banjir, sehingga harus turun mesin dan keluar biaya mahal lagi. Maka agar tidak terulang pada dirinya, OLX Autos menjadi pilihannya.

Dirinya menjelaskan, banyak keunggulan yang ditawarkan OLX Autos sebagai solusi membeli mobil bekas. Pertama, lulus inspeksi yang dilakukan sangat professional dan terbuka, sehingga pembeli tidak perlu khawatir ada informasi cacat dari unit yang ditutupi, aman surat-surat atau dokumen kendaraan, bergaransi dan terakhir unitnya berkualitas serta masih layak pakai dengan harga yang sesuai.

Pada akhirnya, mobil honda Brio jadi pilihannya beli di OLX  Autos dan hingga kini masih mulus di jalan,”Honda Brio yang saya pakai masih bandel pulang pergi Jakarta-Semarang, pokoknya OLX Autos recomendid banget deh,”jelasnya.

Pertumbuhan Pasar

Ya, pasar mobil bekas di Indonesia diprediksi mengalami pertumbuhan tahun ini seiring dengan mulai pulihnya perekonomian pasca pandemi Covid-19. Dimana salah satu indikator yang memperlihatkan pemulihan dalam pasar mobil bekas adalah saat momen Lebaran. Berdasarkan data internal OLX Autos, kebijakan pemerintah yang memperbolehkan mudik Lebaran 2022 membuat terjadinya peningkatan penjualan hingga lebih dari 30%. Kondisi ini berbeda dengan lebaran 2021, dimana peningkatan penjualan hanya terjadi sekitar 10% seiring dengan dilakukannya pembatasan perjalanan saat momen Lebaran.

Meningkatnya, permintaan kendaraan bekas turut mendorong perluasan penyaluran pendanaan perusahaan pembiayaan. Hal inipun diakui pelaku perusahaan pembiayaan kendaraan yang menyebutkan, pasar pembiayaan mobil bekas masih tumbuh.

CEO OLX Group Indonesia, Johnny Widodo mengatakan bahwa ada sejumlah tren konsumen yang terjadi pada 2021 sejalan dengan pemulihan perekonomian dan pasar mobil bekas di dalam negeri. Hal itu terlihat mulai dari pendapatan dan mobilitas yang lebih tinggi, akses pembiayaan untuk membeli mobil yang lebih mudah, hingga banyaknya masyarakat yang tetap menjadikan kendaraan pribadi sebagai moda transportasi utama.

Johnny menjelaskan, pasar mobil sempat ada penurunan permintaan akibat Covid-19 varian Delta pada 2021, namun pasar mobil bekas kembali naik pada kuartal III/2021 hingga saat ini. Sehingga OLX memprediksikan pasar mobil bekas akan lanjut membaik pada tahun ini sejalan dengan perekonomian dan industri mobil baru yang juga sedang dalam tahap recovery.

Saat ini, OLX Autos memiliki lebih dari 2.000 mitra yang dapat membeli mobil konsumen. Johnny mengatakan, banyaknya mitra yang memberikan penawaran akan membentuk harga yang kompetitif. Proses penawaran pun berlangsung cepat, dalam kisaran waktu 15-20 menit konsumen sudah bisa menerima harga dan memutuskan untuk melanjutkan transaksi."Ini kan prinsip ekonomi yang sangat simple antara supply dan demand. Kalau ada satu mobil , 2.000 orang yang lihat (dibandingkan) ada satu orang bawa satu mobil dan satu orang yang lihat, harga yang terbentuk akan berbeda. Kemungkinan kita bisa untuk memberikan harga yang lebih baik atau yang saya bisa bilang kompetitif akan lebih besar," ujar Johnny.

Dirinya pun menegaskan, OLX Autos menerima berbagai jenis mobil dengan beragam kondisinya, seperti pajak mati atau BPKB masih di pihak leasing. Namun, setiap kekurangan pada mobil tentunya akan mempengaruhi harga penawaran."Kita bisa tetap menerima walaupun mobil tersebut dalam kondisi pajak mati tapi nanti ada hitung-hitungannya karena pajak itu kan tetap harus dibayar," kata Johnny.

Kini OLX Autos yang merupakan rebranding dari belimobilgue.co.id memadukan kanal online dan offline dalam layanannya mendapatkan respon positif di masyarakat. Bahkan di usianya yang ke-2, berhasil memberikan kemudahan kepada hampir 5 juta konsumen dalam transaksi jual beli mobil bekas. Berkat inovasi terkini dalam transaksi jual beli mobil bekas serta ekspansi, OLX Autos mampu berkembang dan turut memperluas ekosistem pasar mobil bekas di Tanah Air.

Selain itu, banyak pencapaian yang diukir selama 2 tahun terakhir, salah satunya adalah pertumbuhan bisnis yang meningkat signifikan. Selain itu, kini OLX Autos sudah memiliki jaringan lebih dari 4000 mitra dealer, 100 inspection center di 10 kota besar di Indonesia, yaitu Jabodetabek, Bandung, Solo, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Bali, Medan, Malang dan Sidoarjo, serta memiliki 100 store di Indonesia.

Asal tahu saja, data internal OLX Autos menunjukkan, sekitar 75% orang lebih suka menjual mobil mereka melalui saluran online. Adapun, situs web 'Mobil bekas' diakses 20% kali lebih banyak daripada situs web 'Mobil baru'. Hal ini membuat OLX Autos tak henti melakukan inovasi digital dalam setiap layanannya. Di sisi lain, OLX Autos berkomitmen akan terus memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh lapisan masyarakat yang membutuhkan layanan jual beli mobil bekas. Selain ekspansi offline, OLX Autos juga akan selalu berinovasi untuk mengembangkan teknologi digital dalam layanannya.

Agung Iskandar, Director of Classified & New Business OLX Autos Indonesia mengatakan, OLX Autos berkomitmen untuk terus melakukan ekspansi store di berbagai daerah guna mendekatkan diri dengan konsumen dan memberikan kemudahan bertransaksi jual beli mobil bekas kepada konsumen. “Kami turut bangga bisa menjadi salah satu pemain di industri mobil bekas Indonesia. Senantiasa memberikan pengalaman jual beli mobil bekas yang aman, mudah, dan cepat secara online maupun offline. Kami pun ingin terus memperluas jaringan kami di beberapa kota-kota besar di pulau Jawa. OLX Autos akan segera membuka beberapa store baru dalam waktu dekat dan ini merupakan salah satu bentuk komitmen kami dalam memberikan layanan transaksi jual beli terbaik untuk konsumen Indonesia,”ujarnya.

Agung menambahkan, hadir pada tahun yang penuh tantangan dengan adanya pandemi covid-19 bukanlah perjalanan yang mudah, tetapi berkat dukungan berbagai pihak, OLX Autos dapat berdiri tangguh hingga saat ini. Sebagai tempat menjual dan membeli mobil bekas, pertumbuhan bisnis OLX Autos naik cukup signifikan. Pencapaian selama 2 tahun ini menjadi landasan OLX Autos untuk terus berkomitmen memberikan pelayanan yang terbaik untuk konsumen di Indonesia serta terus mengembangkan UMKM di tanah air.

Untuk memberikan apresiasi kepada konsumen yang sudah tumbuh bersama OLX Autos selama 2 tahun terakhir ini, OLX Autos juga menghadirkan beragam promo serta hadiah menarik melalui program “OLX Autos Doubleversary”, dimana konsumen berkesempatan mendapatkan 1 unit mobil Mini Cooper 1.5 Turbo 2018 bekas.

Tak hanya itu, OLX Autos juga terus berkomitmen untuk memperkuat industri otomotif, khususnya pasar mobil bekas di Indonesia dengan menjalin kolaborasi dengan komunitas mobil melalui inisiatif yang bertajuk Cars and Coffee Powered by OLX Autos. Serta sebagai official partner Indonesia Modification & Lifestyle Expo (IMX) 2022, juga kerja sama dengan GAIKINDO dengan tetap menjadi official trade-in partner pada GIIAS tahun ini.