Neraca
Setelah trend warna rumah terbaru keluar, sebagian orang memilih untuk mengubah warna catnya, meskipun kita sudah mengetahui tren warna rumah 2012 atau mengikuti tren tersebut, namun untuk mendapatkan hoki hunian yang bagus, Anda bisa melihat feng shui untuk warna rumah 2012.
Seorang desainer interior kondang “DeAnna Radaj”mengungkapkan “Dalam memadukan warna cat rumah, faktor keseimbanganlah yang paling utama untuk diperhatikan”. Jangan sampai Anda menggunakan banyak warna pada hunian, karena hal tersebut dapat menyebabkan melelahkan, bahkan mati rasa yang berakibat memengaruhi Anda sekeluarga.
DeAnna Radaj mengusulkan untuk warna cat rumah agar mengikuti perbandingan warna secara umum, yaitu 60-30-10. Contoh : 60 persen dari kamar mandi atau ruang dapur (biasanya tembok) sebaiknya menjadi satu pola warna. Warna kabinet atau mebel untuk 30 persen di antaranya. Dan 10 persen untuk aksen dan aksesori seperti tanaman, karya seni dan linen.
Lebih lanjut DeAnna memberi saran untuk tidak menyapukan dapur Anda dengan warna-warna bernuansa buah jeruk. Karena dalam prinsip feng shui, warna oranye menambah selera makan. Kecuali kalau Anda mau gemuk, silakan menyapukan warna oranye.
Setelah menentukan gabungan warna yang ingin Anda sapukan, Anda juga mesti perhatikan sejumlah hal berikut ini :
Pertama, perhatikan kualitas cat. Hal ini mungkin terdengar sepele. Namun, saat ini banyak sekali produk pewarna dinding yang berkualitas rendah. Cepat pudar dan warna mudah berubah meski dinding baru saja selesai dicat.
Penting diketahui, sebelum menentukan warna, sebaiknya Anda mengetahui terlebih dulu warna cat yang sedang tren.
Jangan lupa, pilih cat yang mengandung 100 persen acrylic dan tahan terhadap sinar ultraviolet. Cat tersebut juga harus ramah lingkungan. Dan, yang terpenting ciri-ciri cat yang baik adalah mudah diaplikasikan dan dibersihkan. Lebih baik lagi jika cat itu tidak meninggalkan bau selama dan sesudah pengecatan.
Selanjutnya, pilih warna yang menciptakan harmoni pada keseluruhan ruangan. Selaraskan warna dengan furnitur, lantai atau karpet.
Ingat, warna yang dipilih secara tidak langsung menggambarkan suasana hati sang pemilik rumah. Sebagai contoh, warna merah menggambarkan energi, mobilitas, dan kehangatan. Warna putih menggambarkan kepolosan, kemurnian, dan kebersihan.
Perlu diperhatikan, pergantian warna dari satu ruang ke ruang lain sebaiknya mengalir. Maksudnya, hindari perubahan warna yang sangat kontras dari satu ruang ke ruang lain.
Jika Anda punya ide bagus dalam pemilihan warna maupun dekorasi, namun tidak usah mengerjakannya secara langsung, panggillah tukang yang memang sudah ahli dalam mengecat.