BPS Ungkap Data yang Berkualitas Dapat Meningkatkan Kemajuan dan Kesejahteraan - Hari Statistik Nasional 2024

 

NERACA

Jakarta – Plt. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti menyampaikan bahwa statistik yang berkualitas dan data sektoral yang akurat akan meningkatkan kemajuan dan kesejahteraan bangsa. Dengan statistik sektoral berkualitas, pengambilan keputusan dalam pembuatan kebijakan akan berbasis data yang berkualitas, serta pembangunan yang dilakukan akan sesuai dengan kebutuhan dan tepat sasaran, sehingga dapat menjadi langkah awal menuju Indonesia Emas 2045, kata Amalia.

“Untuk mewujudkan Indonesia Emas, penting bagi kita untuk mengandalkan statistik berkualitas dan data sektoral yang akurat dalam mendukung kebijakan dan perencanaan. Mari tingkatkan kualitas statistik di setiap lini demi kemajuan dan kesejahteraan bangsa. Selamat Hari Statistik Nasional 2024,” ujar Amalia dalam peringatan Hari Statistik Nasional (HSN) di Jakarta, Kamis (26/9).  

Dalam kesempatan ini, BPS mengangkat tema “Statistik Berkualitas untuk Indonesia Emas” dalam perayaan HSN 2024. Amalia menjelaskan bahwa tema ini menekankan pentingnya data statistik untuk membangun Visi Indonesia Emas 2045, serta mewujudkan Indonesia sebagai “Negara Nusantara Berdaulat, Maju, dan Berkelanjutan”.

Melalui BPS Awards, pihaknya memberikan apresiasi dan penghargaan kepada para stakeholder yang paling berperan aktif dalam mendukung kegiatan statistik yang dilakukan oleh BPS. Pada tahun ini, untuk kategori Kementerian/Lembaga (K/L), BPS Awards diberikan kepada Bank Indonesia (BI), dan untuk kategori perusahaan, BPS Awards diberikan kepada PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN).

Lalu, BPS juga memberikan penghargaan Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral (EPSS) untuk K/L, baik pusat maupun daerah yang berperan aktif dalam menghasilkan statistik sektoral. Kemudian, juga Pojok Statistik Awards untuk perguruan tinggi, Desa Cantik Awards untuk pemerintah tingkat desa dan kelurahan, Insan Statistik Teladan bagi pegawai internal BPS di seluruh Indonesia, serta penghargaan beberapa lomba yang menjadi rangkaian kegiatan HSN seperti Statistic Data Camp dan Indathon (kompetisi untuk menghasilkan suatu kebijakan yang berbasiskan data dan metode statistik yang berkualitas). BPS juga meluncurkan secara perdana logo dan theme song SE2026 yang akan dipakai dalam setiap kegiatan BPS ke depan, terutama yang terkait Sensus Ekonomi.

Amalia menjelaskan bahwa data statistik yang dijadikan landasan untuk pembangunan nasional tidak hanya berasal dari BPS. Kementerian/lembaga lainnya juga memiliki wewenang untuk menghasilkan data sektoral yang sesuai dengan kebutuhan perencanaan kebijakan di bidangnya masing-masing. 

Statistik sektoral adalah statistik yang pemanfaatannya ditujukan untuk memenuhi kebutuhan instansi tertentu dalam rangka penyelenggaraan tugas-tugas pemerintahan dan pembangunan yang menjadi tugas pokok instansi yang bersangkutan. 

Dalam Pasal 12 Undang-undang No. 16 Tahun 1997 tentang Statistik disebutkan bahwa statistik sektoral diselenggarakan oleh instansi pemerintah sesuai lingkup tugas dan fungsinya, secara mandiri atau bersama dengan Badan. "BPS, sebagai lembaga negara di bidang statistik, ikut berperan dalam upaya untuk memperkuat statistik sektoral dengan melakukan pembinaan kepada kementerian/lembaga yang dimulai pada awal tahun 2024."ujarnya. 

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Ketua DPR Komisi XI Amir Uskara menyampaikan bahwa data statistik memberikan arah untuk kemajuan yang lebih baik. “Statistik menjadi lembaga yang objektif, maka dari itu, kami selalu mensupport dari sisi anggaran. Karena data itu bisa menjadi patokan untuk membuat program dalam mengatasi masalah sosial, ekonomi hingga masalah lingkungan,” kata Amir.

Apabila data tidak valid, maka Amir menyebut akan berdampak dalam perencanaan APBN. “Maka dari itu, peringatan HSN 2024 jadi momentum untuk mendorong agar BPS terus melakukan inovasi dan transparansi data agar Indonesia menjadi lebih maju lagi sesuai dengan target pada 2045 menjadi generasi emas,” katanya.

BERITA TERKAIT

Modal Petani Muda, Kementan Perkuat Peran Desa dan Lembaga Keuangan

  NERACA Tulungagung - Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman memberikan arahan jelas Millenial Agriculture Forum (MAF) sebagai langkah strategis…

SIG Masuk 10 Besar Perusahaan Terpercaya Sedunia

  NERACA  Jakarta - Majalah Newsweek dan Statista mengumumkan World's Most Trustworthy Companies 2024 yang berisi 1.000 perusahaan terbaik dari…

Anggaran Pembangunan IKN di APBN 2025 Capai Rp15 Triliun

  NERACA Jakarta – Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) II Thomas Djiwandono menyampaikan bahwa alokasi pendanaan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN)…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Modal Petani Muda, Kementan Perkuat Peran Desa dan Lembaga Keuangan

  NERACA Tulungagung - Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman memberikan arahan jelas Millenial Agriculture Forum (MAF) sebagai langkah strategis…

SIG Masuk 10 Besar Perusahaan Terpercaya Sedunia

  NERACA  Jakarta - Majalah Newsweek dan Statista mengumumkan World's Most Trustworthy Companies 2024 yang berisi 1.000 perusahaan terbaik dari…

Anggaran Pembangunan IKN di APBN 2025 Capai Rp15 Triliun

  NERACA Jakarta – Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) II Thomas Djiwandono menyampaikan bahwa alokasi pendanaan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN)…