NERACA
Jakarta – PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia (Net1 Indonesia) sebagai penyedia layanan mobile data broadband 4G LTE yang merupakan bagian dari Sampoerna Strategic Group mengumumkan dukungannya terhadap upaya percepatan penanganan COVID-19 serta pemulihan ekonomi nasional.
Bertujuan untuk mendukung kegiatan tanggap COVID-19 di seluruh nusantara, bantuan diberikan berupa perangkat dan layanan akses internet gratis selama satu tahun kepada 500 rumah sakit yang berada di dalam jaringan layanan Net1 Indonesia.
Peresmian pemberian bantuan disampaikan oleh CEO Sampoerna Strategic Group, Michael Sampoerna kepada Menteri BUMN Republik Indonesia sekaligus Ketua Pelaksana Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Erick Thohir, dalam sebuah acara daring pada hari Selasa, 27 Oktober 2020.
“Kami mengapresiasi langkah Sampoerna Strategic Group dalam mendukung strategi komunikasi publik untuk program penanganan dan pemulihan COVID-19 di tanah air. Konektivitas internet tentu berperan sangat penting dalam hal proses penyampaian informasi terkini yang jelas dan transparan, khususnya juga mengenai perkembangan status vaksin, agar meningkatkan kepercayaan publik,” kata Menteri BUMN RI sekaligus Ketua Pelaksana Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, Erick Thohir, Senin (2/11).
“Kami yakin bantuan ini akan berkontribusi pada tercapainya 3 prioritas kita ke depannya, yakni menuju Indonesia Sehat, Indonesia Bekerja dan Indonesia Tumbuh. Pemerintah juga selalu terbuka untuk bersinergi dengan mitra-mitra strategis ke depannya untuk membangun bangsa yang kita cintai,” tambah Erick.
CEO Sampoerna Strategic Group, Michael Sampoerna mengatakan, “Kami percaya bahwa konektivitas merupakan faktor kunci dalam mengelola program penanganan dan pemulihan dari pandemi, terutama dalam hal penyampaian perkembangan informasi kesehatan terkini, koordinasi antar instansi pemerintah di tingkat pusat maupun daerah, dan memfasilitasi kegiatan bekerja dan belajar dari rumah.”
“Belajar dari kesiapan infrastruktur tanggap bencana negara lain, yang umumnya dikenal sebagai National Management Crisis Network untuk menghadapi berbagai jenis krisis, karakteristik spektrum jaringan 450 MHz yang kami miliki sangat tepat menjangkau wilayah yang luas, dan telah terbukti andal untuk layanan yang bersifat kedaruratan. Kami berharap dapat memainkan peran yang serupa di tanah air,” lanjut Michael.
CEO PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia, Andri Pranata menyampaikan, “Saat ini bantuan perangkat dan layanan internet gratis kami sudah terpasang dan dimanfaatkan oleh 141 rumah sakit yang tersebar di pelosok Indonesia. Dukungan ini akan terus kami berikan sepenuhnya secara tuntas hingga 500 rumah sakit. Dengan bantuan senilai 30 miliar rupiah ini, kami berharap keandalan jaringan layanan Net1 Indonesia dapat turut berperan membantu memutus mata rantai penyebaran COVID-19.”
Layanan Net1 Indonesia saat ini telah menjangkau 45.000 desa dan puskesmas di lebih dari 300 kabupaten di seluruh nusantara. Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi situs web net1.co.id, Instagram net1_id dan Facebook Net1.
Net1 Indonesia merupakan nama merek dagang layanan telekomunikasi dari PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia (STI) yang mengandalkan frekuensi 450 MHz dengan teknologi 4G LTE (Long Term Evolution). Keunggulan layanan Net1 Indonesia adalah karakteristik frekuensi rendah 450 MHz yang sangat cocok untuk daerah-daerah berwilayah luas dengan tingkat kepadatan yang rendah.
STI berada di bawah naungan Net1 International Holding, perusahaan telekomunikasi internasional yang berbasis di Skandinavia. Untuk memperluas dan meningkatkan jaringan nirkabel, sejak Mei 2017 STI telah mengantongi izin untuk menggelar jaringan 4G LTE di frekuensi 450 MHz secara nasional. Komitmen STI untuk mewujudkan pemerataan akses internet berkualitas sampai ke pelosok melalui layanan Net1 Indonesia telah resmi dan telah menjalani proses Uji Laik Operasi.
Dengan karakteristik jangkauan yang luas, STI fokus membawa layanan 4G LTE ke daerah perdesaan dan sub-urban. Frekuensi 450 MHz dinilai sangat cocok untuk negara kepulauan seperti Indonesia yang memiliki populasi penduduk tersebar secara geografis. STI senantiasa berkomitmen untuk menyediakan akses jaringan LTE-450 MHz untuk 260 juta penduduk Indonesia yang tersebar di lebih dari 14.000 pulau. Mohar/Iwan
Tingkatkan pelayanan kepada pelanggan, IndiHome sebagai perusahaan layanan fixed broadband unggulan milik PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) terus berupaya…
Agresifnya investasi PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui anak usahanya MDI Ventures di beberapa perusahaan digital mulai berbuah manis.…
NERACA Persaingan operator seluler makin tak terbendung. Peningkatan kualitas layanan serta tranformasi teknologi komunikasi adalah sebagian dari pemicunya,…
Tingkatkan pelayanan kepada pelanggan, IndiHome sebagai perusahaan layanan fixed broadband unggulan milik PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) terus berupaya…
Agresifnya investasi PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) melalui anak usahanya MDI Ventures di beberapa perusahaan digital mulai berbuah manis.…
NERACA Jakarta – PT Sampoerna Telekomunikasi Indonesia (Net1 Indonesia) sebagai penyedia layanan mobile data broadband 4G LTE yang merupakan bagian…