Pj Gubernur Jabar Berikan Dua Penghargaan Kepada SCG Dalam Hal CSR

NERACA

Sukabumi - SCG, melalui anak perusahaannya, PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi, meraih dua penghargaan sekaligus dari Provinsi Jawa Barat (Jabar). Penghargaan tersebut langsung diserahkan oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin, dalam acara Forum CSR Jabar 2024 di Bandung, Senin (22/4) lalu. Kedua penghargaan tersebut, yakni, peringkat pertama dalam kategori Sustainability (Berkelanjutan) dan Peringkat Kedua dalam kategori Regeneration Farmers (Generasi Petani).

Penganugerahan CSR Awards kategori Sustainability, diberikan kepada perusahaan yang memiliki komitmen inovatif program CSR berkelanjutan untuk menciptakan ekosistem masyarakat mandiri, baik di bidang sosial, ekonomi, maupun lingkungan. Sejumlah program berkelanjutan yang diusung PT Semen Jawa dan PT Tambanga Semen Sukabumi, meliputi Gerakan Desa Berdikari (Gesari) dalam bidang ekonomi produktif, Beasiswa Berprestasi dalam bidang Pendidikan, Generasi Mentari dalam bidang Lingkungan, SCG ASIK (Aku Suka Ikan) dalam bidang Kesehatan, serta berbagai pembangunan infrastruktur yang dilakukan di lima desa di Kabupaten Sukabumi. Seluruh komitmen ini merupakan perwujudan dari prinsip “ESG 4 Plus” yang menjadi landasan operasi SCG.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan apresiasi kepada perusahaan-perusahaan yang telah berkontribusi dalam pembangunan di Jawa Barat melalui berbagai inisiasi Corporate Social Responsibility-nya. Adapun bagi PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi, penghargaan ini merupakan kali ketiga Perusahaan mendapatkan apresiasi dari Gubernur Jawa Barat atas program-program unggulannya dalam upaya pemberdayaan dan pembangunan berkelanjutan masyarakat Sukabumi, Jawa Barat. Untuk penghargaan pertama, Perusahaan dianugerahi Peringkat Pertama pada kategori Sustainability atas upayanya menciptakan ekosistem yang mandiri di bidang sosial, ekonomi, dan lingkungan.

Presiden Direktur PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi, Peramas Wajananawat, mengungkapkan, pihaknya percaya bahwa pertumbuhan bisnis harus sejalan dengan kemajuan masyarakat di sekitarnya. Atas dasar hal tersebut, berbagai program CSR yang berfokus pada pengembangan masyarakat menjadi prinsip yang konsisten kami pegang dalam menjalankan berbagai program CSR. Selain itu juga, sambung Peramas, Perusahaan juga dianugerahi peringkat kedua pada kategori Regeneration Farmers yang diberikan kepada perusahaan yang mendukung regenerasi petani usia milenial (19–39 tahun) dalam bidang pertanian, perikanan, dan peternakan melalui inovasi/kreativitas dan digitalisasi.

"PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi telah mendukung kelompok petani muda sejak tahun 2021, dan melahirkan 67 petani muda melalui dukungan berupa modal usaha, pelatihan, dan pembinaan," ujarnya melalui siaran pers yang diterima Neraca, Jumat (26/4).

Sejalan dengan prinsip ini, sambung Peramas, seluruh program CSR PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi merupakan wujud komitmen perusahaan dalam menerapkan kerangka kerja ESG (Environment, Social, and Governance), melalui pembangunan multisektor untuk menekan permasalahan lingkungan dan mendorong kesejahteraan sosial. Dua penghargaan yang didapatkan pada ajang CSR Awards ini mengukuhkan komitmen perusahaan untuk terus meningkatkan kualitas dan cakupan program demi mendukung kemajuan pembangunan.

"Kami berterima kasih atas penghargaan yang diberikan Pemerintah Provinsi Jabar, yang memotivasi kami untuk terus meningkatkan mutu program pemberdayaan masyarakat kami, khususnya di Kabupaten Sukabumi. Kami berharap berbagai langkah yang kami ambil dapat menciptakan dampak yang nyata di masyarakat, selaras dengan visi Jabar Juara,” ucapnya.

Ditambahkanya, ragam inisiasi pembangunan multisektor yang konsisten dilakukan PT Semen Jawa dan PT Tambang Semen Sukabumi, dengan mengintegrasikan program dengan target pemerintah, ini merupakan salah satu perwujudan dari komitmen ESG 4 Plus di SCG. Yakni, landasan operasi perusahaan yang dipersonalisasi dari kerangka kerja ESG global.

"ESG 4 Plus terdiri dari empat komitmen utama, yakni Mencapai Nol Bersih Emisi per Tahun 2050 (Set Net Zero), Mewujudkan Industri Hijau (Go Green), Menekan Kesenjangan Sosial (Reduce Inequality), dan Merangkul Kolaborasi (Embrace Collaboration), dengan Keadilan dan Transparansi di setiap operasi (Plus)," bebernya.

Sementara itu, Pj. Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin dalam sambutannya mengatakan, bahwa program CSR yang baik bukan tentang kerja sama sponsorship atau marketing, melainkan lebih dari itu."Sebuah perusahaan harus bisa merancang program CSR yang memberikan manfaat jangka panjang dan menimbulkan efek multiplier di masyarakat," pungkasnya. Arya

 

BERITA TERKAIT

Indonesia Usung Riset dan Inovasi dalam Atasi Krisis Air di WWF 2024

  NERACA Bali - World Water Forum (WWF) ke-10 yang akan diselenggarakan di Bali pada 18-25 Mei 2024 memberikan platform…

Insan Media Berperan Penting Sukseskan WWF ke-10 Bali

NERACA Jakarta - Setelah sukses dalam perhelatan G-20, KTT ASEAN dan KTT AIS 2023, media massa saat ini menyoroti event…

PNM Peduli, Gerak Cepat Bantu Bencana Banjir Bandang dan Lahar Dingin Sumatera Barat

NERACA Jakarta – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) ikut merasakan kesedihan dan duka atas bencana banjir bandang dan lahar dingin…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Indonesia Usung Riset dan Inovasi dalam Atasi Krisis Air di WWF 2024

  NERACA Bali - World Water Forum (WWF) ke-10 yang akan diselenggarakan di Bali pada 18-25 Mei 2024 memberikan platform…

Insan Media Berperan Penting Sukseskan WWF ke-10 Bali

NERACA Jakarta - Setelah sukses dalam perhelatan G-20, KTT ASEAN dan KTT AIS 2023, media massa saat ini menyoroti event…

PNM Peduli, Gerak Cepat Bantu Bencana Banjir Bandang dan Lahar Dingin Sumatera Barat

NERACA Jakarta – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) ikut merasakan kesedihan dan duka atas bencana banjir bandang dan lahar dingin…