Sampai April 2011, Realisasi Impor Daging Capai 26 Ribu Ton

NERACA

Jakarta – Realisasi impor daging saat ini sudah sebanyak 26.000 ton dari kuota yang ditetapkan sebanyak 72 ribu ton tahun ini. Demi mencegah masuknya produk dari luar secara ilegal, Kementerian Pertanian akan melakukan evaluasi terhadap realisasi impor daging setiap tiga bulan.

“Kita akan evaluasi setiap tiga bulan di samping kita kontrol tiap bulannya agar tak ada pemasukan ilegal,” kata Menteri Pertanian Suswono di Jakarta, Minggu.

Menurut Mentan, pada tahun 2011 total kebutuhan daging masyarakat sebanyak 423.000 ton dengan target impor sebesar 25%.

Pemerintah, sambung Mentan, menargetkan impor daging akan dikurangi secara bertahap untuk mengejar swasembada daging di tahun 2014 dan impor daging hanya dilakukan sebanyak 10% dari kebutuhan nasional.

Suswono mengatakan, Kementerian Pertanian akan mengoptimalkan pasokan dari peternak lokal untuk mencukupi kebutuhan daging dalam negeri. “Pemerintah akan mengurangi jumlah impor daging hingga tinggal seperempat dari kebutuhan nasional. Bahkan, kalau bisa kita swasembada daging,” jelasnya.

Dia menambahkan, pemerintah akan melakukan pengurangan impor daging sekitar lima persen per tahun.

Data Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian menyebutkan, kebutuhan daging sapi tahun ini mencapai 424 ribu ton dengan pasokan daging lokal 316.100 ton dan pasokan daging sapi bakalan mencapai 119.703 ton atau setara 665 ribu ekor.

Sedangkan daging dari impor sebanyak 60 ribu ton, sedangkan tujuh ribu ton untuk cadangan impor.

Dalam kesempatan itu, Mentan juga mengungkap, pemerintah berencana mulai Juni 2011 pihaknya akan melakukan sensus ternak untuk mengetahui secara pasti populasi sapi yang ada di tanah air.

Saat ini, lanjutnya, populasi sapi diperkirakan sekitar 12 juta ekor namun jumlah tersebut belum bisa diyakini keakuratannya.

BERITA TERKAIT

PIS Siap Jadi Agregator Transportasi dan Logistik CCS

NERACA Jerman – PT Pertamina International Shipping (PIS) memaparkan sejumlah strategi dan kesiapan perusahaan untuk dekarbonisasi di Indonesia, salah satunya…

Tingkatkan Ekspor, 12 Industri Alsintan Diboyong ke Maroko

NERACA Meknes – Kementerian Perindustrian memfasilitasi sebanyak 12 industri alat dan mesin pertanian (alsintan) dalam negeri untuk ikut berpartisipasi pada ajang bergengsi Salon International de l'Agriculture…

Hadirkan Profesi Dunia Penerbangan - Traveloka Resmikan Flight Academy di KidZania Jakarta

Perkaya pengalaman inventori aktivitas wisata dan juga edukasi, Traveloka sebagai platform travel terdepan se-Asia Tenggar hadirkan wahana bermain edukatif di…

BERITA LAINNYA DI Industri

PIS Siap Jadi Agregator Transportasi dan Logistik CCS

NERACA Jerman – PT Pertamina International Shipping (PIS) memaparkan sejumlah strategi dan kesiapan perusahaan untuk dekarbonisasi di Indonesia, salah satunya…

Tingkatkan Ekspor, 12 Industri Alsintan Diboyong ke Maroko

NERACA Meknes – Kementerian Perindustrian memfasilitasi sebanyak 12 industri alat dan mesin pertanian (alsintan) dalam negeri untuk ikut berpartisipasi pada ajang bergengsi Salon International de l'Agriculture…

Hadirkan Profesi Dunia Penerbangan - Traveloka Resmikan Flight Academy di KidZania Jakarta

Perkaya pengalaman inventori aktivitas wisata dan juga edukasi, Traveloka sebagai platform travel terdepan se-Asia Tenggar hadirkan wahana bermain edukatif di…