NERACA

Tidak banyak yang menyadari, tangga memiliki fungsi yang sangat penting. Bukan hanya fungsinya yang menghubungkan dari satu lantai ke lantai lain, tangga juga menjadi pelengkap dan mempercantik rumah kita. Di zaman yang sudah semakin maju ini memang terkadang tangga dianggap suatu yang tertinggal, bukan hanya karena sudah ada lift yang bisa menggantikan tangga, namun lift tidak bisa digunakan sepanjang waktu.

Ada beberapa saat kita tidak dapat menggunakannya seperti saat aliran listrik padam atau aliran listrik terganggu. Namun secara luas rumah yang memiliki tangga dapat dikatakan rumah yang berkonsep ramah lingkungan, selain itu tangga juga menghemat pemakaian listrik.

Tidak hanya struktur keamanan tangga saja yang harus diperhatikan saat mendesain tangga, tapi sudah berkembang sampai ke urusan keindahan. Seiring perkembangan zaman, tangga kini pun kerap dijadikan elemen penambah nilai estetika hunian.

Tangga kini bukan hanya milik bangunan-bangunan besar saja, rumah berlahan terbatas pun sangat membutuhkan tangga. Hanya, memang Anda dituntut cermat dalam mengaplikasikannya. Sebaiknya tangga didesain dengan baik dan jangan tanggung-tanggung dalam mengeksplorasi bentuk, detail, dan penggunaan materialnya.

Artinya, selain bentuk, faktor struktur juga harus diperhatikan, untuk bisa menjadikan tangga sebagai sesuatu bentuk ekspresi sipemilik.

Memadukan baja ekspos sebagai struktur utama tangga yang dibuat melayang mungkin menjadi pemilihan yang tepat untuk model rumah bergaya minimalis. Jadi, anak tangganya tertanam ke dinding atau penopangnya yang tersembunyi di tembok.

Dikombinasikan dengan kayu solid untuk steeping anak tangga, ditambah kaca tempered sebagai railingnya. Rasanya dengan hal-hal semacam itu kita bisa menjadikan tangga sebagai sesuatu yang menarik dan dekoratif dalam sebuah ruangan.

Kendati demikian, unsur keindahan juga mesti didukung dengan rasa nyaman penghuni rumah saat berpijak di tangga, supaya tangga tidak hanya enak dilihat, tetapi berfungsi secara optimal bagi penggunanya.

Ada beberapa syarat penting agar tangga aman dan nyaman untuk dipijak oleh manusia adalah dengan memberi pagar atau railing di sepanjang akses naik. Tentu dalam bentuk desain yang lebih baik. Selain itu, faktor keamanan juga sangat bergantung pada kenyamanan manusianya saat menapaki tiap anak tangga itu sendiri.

Artinya, bila kita melangkahnya nyaman, mungkin bisa meminimalisasi faktor tersandung atau keserempet. Selain tentu saja railing pengaman sisi tangga yang berfungsi sebagai pegangan kita dalam melangkah, sekaligus sebagai pagar yang mencegah terjatuh dari tangga. Sementara soal kenyamanan, biasanya tergantung dari space tangga secara keseluruhan.

Bagian yang harus diperhatikan adalah kedalaman anak tangga itu sendiri. Wajarnya kedalamannya berukuran di atas 30 cm dan tinggi masing-masing trap tangga berada pada kisaran 20 cm. Begitu pun dengan standar kekuatan yang harus dipikul tangga rumah. Yang pasti tangga harus mampu menopang beban diam dan bergerak. Beban diam dalam arti tangga itu sendiri. Sementara beban geraknya adalah apa pun yang melewati tangga tersebut. Berkaitan dengan unsur dekoratif, ada hal lain yang juga mesti Anda perhatikan guna mengoptimalkan kesan dekoratif pada tangga.

Bordes misalnya. Walaupun secara fungsional bordes merupakan area singgah atau tempat istirahat pada tangga yang tidak lurus, elemen pelengkap ini juga bisa dijadikan penunjang tangga agar lebih indah.

Mendesain tangga memang tidak mudah, namun mendesainnya pun tidak terlalu terlalu sulit. Kuncinya adalah dalam perencanaannya. Perencanaan yang tepat dan matang pasti akan memudahkan pembuatan ataupun pendesainan tangga.

Memang banyak yang harus diperhatikan saat membuat atau mendesain tangga, selain harus berfungsi dengan baik, tangga pun harus memiliki keamanan yang sangat baik, selain bahan baku, desain tangga pun mempengaruhi kekuatan dan ketahanan tangga.

Selain itu desain tangga memang sangat penting, selain mempengaruhi kekuatan dan ketahanan, desain yang tepat dapat memperindah penampilan rumah, namun begitupun sebaliknya, desain yang buruk dapat merusak keindahan rumah.