Kontrak Baru PTPP Meleset dari Target

Geliat pembangunan infrastruktur di tahun 2019 kemarin, belum mampu memenuhi target PT PP (Persero) Tbk (PTPP) dalam mencapai raihan kontrak barunya. Perusahaan konstruksi plat merah ini mencatatkan realisasi kontrak baru tahun lalu mencapai Rp 33,5 triliun atau meleset dari target akhir tahun 2019 yang diperkirakan sekitar Rp 42 triliun atau Rp 43 triliun di bawah target yang telah diresvisi.

Direktur Keuangan PTPP, Agus Purbianto seperti dikutip bisnis di Jakarta, kemarin mengatakan,  melesetnya realisasi kontrak baru dari target karena banyaknya proyek mundur, seperti bendungan, EPC (engineering, procurement, and construction), dan lainnya. “Perseroan telah mendapatkan kontrak EPC sekitar Rp3 triliun pada Januari 2020. Sementara itu, proyek yang diundur ke kuartal I/2020 kemungkinan baru akan ditender”ujarnya.

Dengan realisasi kontrak baru tersebut, perseroan pun membidik nilai kontrak baru senilai Rp40,5 triliun pada tahun ini. Apabila dibandingkan dengan raihan 2019, maka nilai tersebut 20,89% lebih tinggi. Proyek-proyek yang dibidik perseroan masih berasal dari BUMN, kementerian atau lembaga negara, dan swasta. Perseroan bakal memilah mana yang cocok dengan karakteristik perusahaan.

Selain itu, PTPP terbuka dengan berbagai opsi pendanaan, termasuk dengan mengundang investor, mengingat keuangan perusahaan konstruksi saat ini cenderung ketat. Untuk mendukung ekspansi bisnis 2020, PTPP menyiapkan belanja modal senilai Rp8 triliun hingga Rp10 triliun. Serapan belanja modal tahun ini bakal didominasi untuk sektor jalan tol, air bersih, dan energi terbarukan.

 

BERITA TERKAIT

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…

BERITA LAINNYA DI

Laba Bersih BFI Finance Menyusut 28,9%

Di kuartal pertama 2024, PT BFI Finance Indonesia Tbk (BFIN) mencatatkan laba bersih Rp361,46 miliar atau turun 28,9% dibanding priode…

MPX Logistics Bagi Dividen Final Rp3 Miliar

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT MPX Logistics International Tbk. (MPXL) memutuskan pembagian dividen final Rp3 miliar dan perombakan…

Hartadinata Targetkan Pendapatan Naik 48%

Tahun ini, PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 48% Rp18,9 triliun dan laba bersih tumbuh 39,34% menjadi…