Ketua DPR RI - Manfaatkan Potensi ZEE untuk Rakyat

Bambang Soesatyo

Ketua DPR RI

Manfaatkan Potensi ZEE untuk Rakyat 

Jakarta - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo mengingatkan pemerintah untuk memanfaatkan sebesar-besarnya keunggulan geografis Indonesia berupa Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) seluas 2,8 juta km2 untuk kemakmuran rakyat Indonesia.

"Keunggulan ZEE tersebut masih ditambah dengan potensi kewilayahan, baik perairan maupun daratan," kata Bambang Soesatyo pada seminar nasional "Road Map Pembangunan Perikanan Nasional 2020-2024", di Jakarta, Rabu (31/7), seperti dikutip melalui siaran persnya.

Menurut Bambang, potensi kewilayahan Indonesia, berupa luas perairan pedalaman dan perairan kepulauan mencapai 3,1 juta km2, luas laut teritorial 290.000 km2, luas zona tambahan 270.000km2, luas landas kontinen 6,4 juta km2, luas NKRI darat dan perairan 8,3 juta km2, serta panjang garis pantai 108.000 km."Semua potensi tersebbut menjadi kekuatan bangsa Indonesia dalam mewujudkan diri menjadi Poros Maratim Dunia," kata dia.

Politisi Partai Golkar ini menjelaskan, dengan berkah sebagai negara maritim, potensi sektor perikanan menjadi penunjang bagi bangsa Indonesia untuk menjadikan laut sebagai masa depan bangsa. Bamsoet menggambarkan, stok ikan nasional Indonesia sangat melimpah.

Kementerian Kelautan dan Perikanan, kata dia, mencatat stok ikan nasional pada tahun 2015 sebesar 7,3 juta ton. Kemudian meningkat pada tahun 2016 menjadi 9,93 juta ton, meningkat ladi pada 2017 menjadi 12,54 juta ton.

Menurut dia, guna mewujudkan pembangunan perikanan nasional yang berkelanjutan serta menjaga stok ikan terus meningkat, ada dua aspek yang perlu diperhatikan. Pertama, menyangkut pengelolaan perikanan dengan menggambarkan tentang pemanfaatan perikanan yang lestari untuk pangan. Kedua, menciptakan ekosistem laut yang sehat dan produktif dengan menggambarkan perlindungan dan konservasi perairan.

Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini juga berharap agar pembangunan berkelanjutan sektor perikanan tidak hanya mencukupi kebutuhan konsumsi domestik, juga memiliki nilai tambah yang tinggi dan kompetitif karena dihasilkan dari sumber yang terjaga dan berkelanjutan. Ant

 

BERITA TERKAIT

Mendes PDTT - Pembangunan Desa Harus Bertumpu pada Akar Budaya

Abdul Halim Iskandar Mendes PDTT Pembangunan Desa Harus Bertumpu pada Akar Budaya Jakarta - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan…

Menlu RI - Asia Pasifik Pimpin Transformasi Digital Dunia

Retno Marsudi Menlu RI Asia Pasifik Pimpin Transformasi Digital Dunia Jakarta - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menyatakan bahwa…

Ketua MPR RI - Elemen Bangsa Hormati Putusan MK

Bambang Soesatyo Ketua MPR RI Elemen Bangsa Hormati Putusan MK Jakarta - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Bambang Soesatyo mengajak…

BERITA LAINNYA DI

Mendes PDTT - Pembangunan Desa Harus Bertumpu pada Akar Budaya

Abdul Halim Iskandar Mendes PDTT Pembangunan Desa Harus Bertumpu pada Akar Budaya Jakarta - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan…

Menlu RI - Asia Pasifik Pimpin Transformasi Digital Dunia

Retno Marsudi Menlu RI Asia Pasifik Pimpin Transformasi Digital Dunia Jakarta - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi menyatakan bahwa…

Ketua MPR RI - Elemen Bangsa Hormati Putusan MK

Bambang Soesatyo Ketua MPR RI Elemen Bangsa Hormati Putusan MK Jakarta - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Bambang Soesatyo mengajak…