Percepat Zero Emission BUMN, Perhutani Gandeng Pertamina Power Indonesia Hitung Cadangan Karbon

Jakarta, Perum Perhutani menggandeng Pertamina Power Indonesia (PPI) dalam upaya sinergi BUMN mempercepat pencapaian target Zero Emission BUMN pada 2050 melalui penghitungan carbon stock (Cadangan Karbon) di  berbagai lahan milik Perhutani dan Inhutani di seluruh Indonesia.

Direktur Utama Perhutani Wahyu Kuncoro mengapresiasi  upaya Pertamina Power Indonesia yang telah terlibat intens dalam aksi mitigasi perubahan iklim untuk mencapat target Net Zero Emission BUMN 2050 di wilayah Perum Perhutani.

“Sinergi ini adalah upaya mempercepat target Net Zero Emission BUMN pada tahun 2050 dan target Indonesia sebelum 2060 sesuai Kesepakatan Paris dan Pertemuan COP26 di Glagow, akhir tahun lalu ,” jelas Wahyu  saat kick-off meeting “Pembahasan Net Zero Emission” secara daring bersama Pertamina Power Indonesia, Rabu (9/2/2022).

Selain Direktur Utama Perhutani Wahyu Kuncoro, hadir antar lain Direktur Perencanaan dan Pengembangan Perhutani Endung Trihartika, Direktur Pengembangan dan Perencanaan Strategis Pertamina Power Indonesia Fadli Rahman, serta Perwakilan Carbon Offset Asia Glory Harimas dan Yuza.   PPI adalah anak usaha Pertamina yang bergerak di bidang pembangkit listrik berbasis energi terbarukan.


Menurut Wahyu,  proyek ini akan sukses dengan menggabungkan data dari lahan-lahan yang berpotensi menyerap gas karbon, diantaranya lahan hutan ataupun lahan gambut. Dalam kegiatan  ini Perhutani akan melibatkan Anak Perusahaan PT Inhutani I, II dan III yang memiliki wilayah konsesi Hutan Alam di Kalimantan dan Sulawesi. Dia berharap agar Pertamina Power Indonesia bisa terus memantau proyek ini selama 3-5 tahun kedepan dan melakukan perhitungan dinamika carbon stock (cadangan karbon) selama proyek berlangsung.

“Kami akan melibatkan Inhutani I sampai III karena mereka memiliki hutan alam yang cukup potensial menyerap gas karbon (cadangan karbon),” tegas Wahyu.

Seperti diketahui, Cadangan Carbon adalah jumlah C yang disimpan dalam komponen biomasa dan nekromasa baik di atas permukaan tanah dan di dalam tanah (Bahan organik tanah, akar tanaman dan mikroorganisma) per satuan luasan lahan.
Sementara itu,  Direktur Pengembangan dan Perencanaan Strategis Pertamina Power Indonesia Fadli Rahman menjelaskan bahwa kerjasama ini merupakan titik kritikal  karena Pertamina Power Indonesia memiliki SDM maupun teknologi yang mampu melakukan perhitungan Cadangan Karbon.

Fadli  menyambut positif sikap  Perum Perhutani yang telah mengambil langkah untuk berkerja sama dengan Pertamina Power Indonesia. Sebab, Pertamina Power Indonesia memang memiliki SDM dan teknologi perhitungan carbon  stock [Cadangan Karbon] yang kompeten. “Kami akan melaksanakan Studi Kelayakan, jika perhitungan carbon stock sudah dilakukan di semua wilayah kerja Perum Perhutani dan Anak Perusahaannya,” jelas Fadli.

Sedangkan, perwakilan Carbon Offset Asia Yuza mengatakan selama ini perhitungan cadangan karbon hanya dilakukan di lahan gambut mengingat kemampuannya yang sangat besar dalam menyerap emisi. Namun karena Perhutani dan Anak Perusahannya memiliki wilayah kerja yang luas untuk perhitungan cadangan gas karbon, dia menyarankan agar hasil perhitungannya nanti menjadi data yang bersifat terbuka (open source).

“Data yang open source ini akan memudahkan masyarakat ikut melakukan pemantauan terhadap proyek ini project.”katanya. (wid)

BERITA TERKAIT

PERTEMUAN TAHUNAN BANK INDONESIA 2024

PERTEMUAN TAHUNAN BANK INDONESIA 2024 : Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyampaikan arah kebijakan BI kedepan saat pertemuan tahunan Bank…

PENGOLAHAN KELAPA MENJADI MINYAK

PENGOLAHAN KELAPA MENJADI MINYAK : Warga memarut kelapa untuk dijadikan minyak di Kampung Kasimle, Distrik Seget, Kabupaten Sorong, Papua Barat…

PENYULUH PERTANIAN UNTUK DUKUNG SWASEMBADA PANGAN

PENYULUH PERTANIAN UNTUK DUKUNG SWASEMBADA PANGAN : Petani menanam padi di lahan pertanian Desa Ngebruk, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, Jawa…

BERITA LAINNYA DI Berita Foto

PERTEMUAN TAHUNAN BANK INDONESIA 2024

PERTEMUAN TAHUNAN BANK INDONESIA 2024 : Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyampaikan arah kebijakan BI kedepan saat pertemuan tahunan Bank…

PENGOLAHAN KELAPA MENJADI MINYAK

PENGOLAHAN KELAPA MENJADI MINYAK : Warga memarut kelapa untuk dijadikan minyak di Kampung Kasimle, Distrik Seget, Kabupaten Sorong, Papua Barat…

PENYULUH PERTANIAN UNTUK DUKUNG SWASEMBADA PANGAN

PENYULUH PERTANIAN UNTUK DUKUNG SWASEMBADA PANGAN : Petani menanam padi di lahan pertanian Desa Ngebruk, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, Jawa…