Memegang integritas dan komitmen, Summarecon Mutiara Makassar (SMM) melaksanakan serah terima perdana 2 cluster yaitu Jade dan Beryl Residence. Diluncurkan pada akhir tahun 2018, kedua cluster mulai dilaksanakan serah terima kepada konsumen mulai tanggal 28 November 2020. Hal ini sesuai dengan komitmen dari Summarecon yang sejak awal telah melaksanakan dan menyelesaikan pembangunan kedua cluster tersebut selama 24 bulan.

Sharif Benyamin, Direktur PT Summarecon Agung Tbk dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengatakan, serah terima on time atau tepat waktu dan bahkan lebih awal untuk Jade dan Beryl Residence ini sejalan dengan komitmen dari Summarecon sendiri yang selalu berupaya melaksanakan serah terima tepat waktu di seluruh wilayah pengembangannya. “Selain serah terima tepat waktu, konsumen akan mendapatkan rumah dengan kualitas bangunan yang baik karena Summarecon dalam melaksanakan pembangunannya sangat peduli terhadap kualitas,”ujarnya.

Summarecon Mutiara Makassar juga telah menyelesaikan pemecahan sertifikat tanah untuk konsumen Jade dan Beryl residence sehingga konsumen yang sudah selesai melakukan pembayaran dan serah terima rumah bisa langsung melakukan penandatanganan akte jual beli. Sebagai informasi, kawasan Summarecon Mutiara Makassar dilengkapi dengan infrastruktur kawasan yang sangat baik. Jalan utama kawasan dibangun dengan lebar jalan 40 meter.

Hingga saat ini SMM juga sudah dilengkapi dengan berbagai fasilitas yaitu F&B Center “Rainbow Food City” dan McDonald’s Kedepannya juga akan hadir pusat furniture Chandra Karya dan fasilitas pendidikan yaitu Sekolah Islam Al Azhar. Dikembangkan di atas lahan seluas ± 450 hektar, Summarecon Mutiara Makassar (SMM) menjadi proyek pertama Summarecon yang mengusung konsep AEROPORT CITY. Berlokasi di Jalan Rainbow Boulevard, Kel. Bulurokeng, Kec. Biringkanaya, Kota Makassar, Sulawesi Selatan 90423, SMM memiliki lokasi ± 4 km dari Bandara Sultan Hasanuddin, 5 km dari Makassar New Port dan memiliki exit tol langsung Ir. Sutami di km 8 sangat ideal untuk berbisnis ditambah dukungan infrastruktur yang strategis.