Masyarakat Harus Waspada Sebaran Covid - Kuningan Kini Masuk Zona Orange

NERACA

 

Kumingan - Kasus Covid-19 di Kabupaten Kuningan terus mengalami fluktuatif, dan saat ini kembali masuk ke zona orange, sehingga perlu diwaspadai oleh semua masyarakat dan ketegasan sikap dari pihak pemerintah.


Berdasarkan keterangan yang diperoleh, seminggu yang lalu berada di zona kuning yakni kasus yang terkonfirmasi melandai. Akan tetapi sejak kemarin, kasus yang terkonfirmasi menyentuh angka 200, sehingga masuk kepada zona orange yaitu zona sedang dengan kasus terkonfirmasi yang terus menerus naik.

"Mengingat tren perkembangan yg terkonfirmasi positif covid-19 di Kab. Kuningan terus meningkat, bahkan saat ini sudah berada di zona orange, maka GTPP covid-19 Kab. Kuningan segera mengambil langkah untuk mengatasi peningkatan sebaran tersebut," ujar Juru Bicara Gugus Tugas Penanggulanga Covid-19, Agus Mauludin, Rabu (23/9).


Hal-hal yang akan dilakukan, diantaranya, mengefektifkan kembali peraturan-peraturan yang sudah ada sebagai upaya menekan atau memutus rantai sebaran covid-19 di Kab. Kuningan. Direncanakan akan di berlakukan kembali cek point di 3 titik pintu meluar masuk Kuningan, yaitu di Tugu Ikan Sampora, Cipasung dan Cidahu.


"Kemungkinan akan kembali diberlakukan jam malam, pengaturan kembali jam operasional ekonomi, pembatasan aktifitas tempat wisata, tempat hiburan malam, mengefektifkan kembali Satgas Covid-19 di kecamatan, desa/kelurahan sampai ke RT/RW, dan peninjauan kembali ijin untuk aktifitas warga yang kemungkinan menimbulkan kerumunan," paparnya.


Bahkan yang wilayah dengan kasusnya yang tinggi kemungkinan besar akan diterapkan PSBM (Peraturan Sosial Berskala Menengah). Di Kuningan sendiri, ada beberapa kecamatan yang terkonfirmasi kasus tinggi.


Sementara, di Jawa Barat, pada kondisi terakhir, terdapat 3 kabupaten/kota dengan level risiko zona merah, 14 kabupaten/kota masuk zona orange, dan 10 kabupaten/kota masuk zona kuning.


Dalam rincian yang disertakan pada tabel terlihat Kabupaten Kuningan mengalami peningkatan level risiko dari rendah ke sedang. Dengan skor level risiko dari 2,61 (data kasus 7-13 September) menjadi 2,18 (data kasus 14-20 September). Namun Kuningan sekarang masuk ke zona orange.


Atas dasar itu, Unsur Forkopimda berharap masyarakat supaya tetap mematuhi dan disiplin terhadap protokol kesehatan, salah satunya memakai masker ketika berada dekat dengan orang lain dan ketika hendak bepergian.


"Kita sepakat protokol kesehatan tetap dilaksanakan oleh semua lapisan masyarakat termasuk pengelola/pemilik atau penanggung jawab objek wisata dalam mencegah dan menanggulangi covid-19," ujar Kapolres Kuningan, AKBP Lukman Syafri Dandel Malik. Nung

 

BERITA TERKAIT

Calon Ketua PWI Jaya Iqbal Irsyad Kuatkan Koordinasi bersama Tim

NERACA Jakarta - Calon Ketua PWI Jaya periode 2024-2029, Iqbal Irsyad, bersama Calon Ketua DKP PWI Jaya, Berman Nainggolan, serta…

Fitur Sosial Media Ada di e-Commerce, Apakah Melanggar?

NERACA Jakarta - Mendekati tenggat waktu yang telah ditetapkan Kementerian Perdagangan (Kemendag) yakni hingga April 2024, dikabarkan bahwa proses integrasi…

Ayo Kejar Reward Melalui Western Union bjb

NERACA Bandung - bank bjb terus melakukan inovasi berupa program yang memberikan kemudahan dan keuntungan bagi nasabah. Paling anyar, bank…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Calon Ketua PWI Jaya Iqbal Irsyad Kuatkan Koordinasi bersama Tim

NERACA Jakarta - Calon Ketua PWI Jaya periode 2024-2029, Iqbal Irsyad, bersama Calon Ketua DKP PWI Jaya, Berman Nainggolan, serta…

Fitur Sosial Media Ada di e-Commerce, Apakah Melanggar?

NERACA Jakarta - Mendekati tenggat waktu yang telah ditetapkan Kementerian Perdagangan (Kemendag) yakni hingga April 2024, dikabarkan bahwa proses integrasi…

Ayo Kejar Reward Melalui Western Union bjb

NERACA Bandung - bank bjb terus melakukan inovasi berupa program yang memberikan kemudahan dan keuntungan bagi nasabah. Paling anyar, bank…