Peran Teknologi Digital bagi Perdagangan Sektor Jasa

Jakarta – Adaptasi teknologi digital di sektor jasa merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kinerja perdagangan jasa. Terlebih lagi saat ini, digitisasi dan pemanfaatan digitalisasi di sektor jasa menjadi suatu keniscayaan yang harus dieksplorasi agar sektor ini dapat beradaptasi dengan kondisi pandemi Covid-19.

NERACA

Suka, tidak suka harus diakui bahwa digitalisasi penting dilakukan karena sektor jasa merupakan penopang pendapatan domestik bruto nasional. Hal ini mengemuka dalam seminar web (webinar) Services Dialogue Week. Services Dialogue Week yang mengusung tema “Digitizing Services Sectors in the Pandemic Era” berlangsung pada 21—23 September 2020 secara virtual.

Digitalisasi sektor jasa dapat membuka peluang perdagangan produk jasa di masa depan. Sebagai penopang 54 persen dari pendapatan domestik bruto nasional, sektor jasa perlu beradaptasi, salah satunya dengan mendorong digitalisasi di sektor jasa.

“Apalagi saat ini, selain sektor jasa informasi dan komunikasi, sinyal perlambatan di seluruh sektor jasa sudah tampak pada kuartal I tahun 2020, seperti di jasa keuangan dan jasa kesehatan,” jelas Direktur Perundingan Perdagangan Jasa Kementerian Perdagangan (Kemendag), Iskandar Panjaitan.

Iskandar juga menyampaikan, perkembangan teknologi digital, robotik, dan kecerdasan artifisial akan mengurangi kebutuhan interaksi tatap muka dalam perdagangan sektor jasa.

“Dengan digitalisasi, akan semakin banyak pekerjaan jasa yang dapat diperdagangkan lintas batas negara. Contohnya kursus daring di sektor jasa pendidikan dan teknologi finansial di sektor jasa keuangan,” imbuh Iskandar.

Seminar pada Services Dialogue Week, lanjut Iskandar, bertujuan untuk menjawab tantangan saat pandemi Covid-19 yang membuat sektor jasa semakin berperan penting. Pembatasan fisik dan tatap muka telah membuat perdagangan produk jasa yang mengandalkan mobilitas semakin sulit dilakukan karena konsumsi jasa sangat identik dengan interaksi langsung antara penyedia dan konsumen.

“Untuk itu, acara seperti Services Dialogue Week menjadi sangat penting sebagai jembatan antara pemerintah, dunia usaha, dan akademisi untuk mendiskusikan perkembangan sektor jasa di masa depan,” jelas Iskandar.

Sementara itu, Chairman Yos mengatakan momen pandemi menjadi saat yang tepat untuk mendigitalisasi sektor jasa nasional. Digitalisasi dapat mendukung layanan jasa yang terhambat karena pandemi, sekaligus mendorong tumbuhnya layanan jasa yang sudah terlebih dahulu bergerak di ranah digital.

“Wabah Covid-19 telah mengeksploitasi kekurangan sektor jasa, terutama dari sisi mobilitas. Berbeda dengan sektor ekstraktif dan manufaktur, sektor jasa cenderung sulit untuk berpindah dan diperdagangkan. Di saat-saat inilah dirasakan pentingnya digitalisasi sektor jasa Indonesia guna mendorong daya saing dan produktivitas sektor jasa nasional. Sejumlah layanan jasa seperti jasa desain, animasi, hingga audit keuangan hingga saat ini mulai diperdagangkan melalui patron digital maupun melalui outsourcing lintas batas negara,” kata Yos.

Sehingga dalam hal ini Kemendag akan mendukung agar ekspor produk berbasis teknologi Indonesia semakin meningkat.

Menurut Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga, peluasan pemasaran ini juga sesuai dengan arahan Presiden RI, Joko Widodo untuk meningkatkan ekspor nasional. "Produk yang mempunyai nilai tambah tinggi tentu akan mendapatkan prioritas utama. Produk berbasis teknologi ini memiliki nilai tambah yang sangat tinggi. Selain itu, produk seperti ini juga memberikan kontribusi yang besar tidak hanya untuk nilai ekspor, tetapi juga menguntungkan secara ekonomi dan politik dalam konteks perdagangan internasional," papar Jerry.

Jerry menambahkan, banyak perjanjian perdagangan yang memberikan preferensi tarif bagi produk teknologi Indonesia. Salah satunya ketentuan Perjanjian ASEAN-Hong Kong, China Free Trade Agreement (AHKFTA) yang produk-produk telekomunikasi Indonesia diberikan tarif 0 persen di Hongkong.

Produk-produk seperti ini harus bisa didorong untuk masuk ke pasar negara lain dengan mekanisme perjanjian perdagangan. "Kita harus yakin Indonesia bisa memasukkan produk berteknologi tinggi ke negara lain. Dengan terbukanya peluang ini, diharapkan akan semakin banyak produsen berbasis teknologi lainnya yang akan melakukan ekspor. Kita harus bisa memanfaatkan intelektualitas dan kreativitas yang tinggi dari anak muda Indonesia," jelas Jerry.

Disisi lain, Indonesia akan berpartisipasi dalam program ASEAN Online Sale Day (AOSD) 2020 yang akan berlangsung secara serentak di seluruh platform niaga elektronik (ecommerce) pada 8 Agustus 2020.

Keikutsertaan ini merupakan salah satu upaya Indonesia mendorong ekspor nasional di tengah pandemi Covid-19. Program tahunan yang diinisasi negaranegara anggota ASEAN ini bertujuan mendorong dan memfasilitasi niaga elektronik/niaga-el (crossborder e-commerce).

BERITA TERKAIT

Di Pameran Seafood Amerika, Potensi Perdagangan Capai USD58,47 Juta

NERACA Jakarta –Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil membawa produk perikanan Indonesia bersinar di ajang Seafood Expo North America (SENA)…

Jelang HBKN, Jaga Stabilitas Harga dan Pasokan Bapok

NERACA Jakarta – Kementerian Perdagangan (Kemendag) terus meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait dalam  menjaga stabilitas harga dan pasokan barang kebutuhan…

Sistem Keamanan Pangan Segar Daerah Dioptimalkan

NERACA Makassar – Badan Pangan Nasional/National Food Agency (Bapanas/NFA) telah menerbitkan Perbadan Nomor 12 Tahun 2023 tentang Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan…

BERITA LAINNYA DI Perdagangan

Di Pameran Seafood Amerika, Potensi Perdagangan Capai USD58,47 Juta

NERACA Jakarta –Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berhasil membawa produk perikanan Indonesia bersinar di ajang Seafood Expo North America (SENA)…

Jelang HBKN, Jaga Stabilitas Harga dan Pasokan Bapok

NERACA Jakarta – Kementerian Perdagangan (Kemendag) terus meningkatkan koordinasi dengan instansi terkait dalam  menjaga stabilitas harga dan pasokan barang kebutuhan…

Sistem Keamanan Pangan Segar Daerah Dioptimalkan

NERACA Makassar – Badan Pangan Nasional/National Food Agency (Bapanas/NFA) telah menerbitkan Perbadan Nomor 12 Tahun 2023 tentang Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan…