Gubernur Sumsel Targetkan Satu Bulan Satu Rumah Diperbaiki

NERACA

Palembang - Gubernur Sumsel Herman Deru menargetkan satu bulan satu rumah menjadi target perbaikan agar di daerah itu semua tempat tinggal menjadi layak huni.


"Program Bedah Rumah bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Sumsel akan terus digulirkan hingga ditargetkan dalam satu bulan satu rumah warga yang tidak layak huni dapat diperbaiki," kata dia usai peresmian bedah rumah di Palembang, Sabtu (11/7).


Peresmian program tersebut ditandai dengan peletakan batu pertama bedah rumah Ustadzah Farida oleh Gubernur Sumsel Herman Deru diselenggarakan Baznas Sumsel.


Ia mengatakan bahwa agar terus berlanjut hingga satu bulan satu rumah diperbaiki, program ini selanjutnya akan dilaksanakan secara bersama melalui kerja sama antara Pemprov Sumsel, Baznas Sumsel, dan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumsel yang juga memiliki program serupa.


Digulirkannya bedah rumah satu bulan satu rumah ini diharapkan dapat menjadi pemicu kepedulian semua insan terhadap sesama termasuk juga bagi BUMN, seperti Pertamina, Pusri, maupun pihak swasta lainnya untuk diajak bersama menjalankan program perbaikan rumah tersebut.


"Saya harapkan juga semoga ini menjadi pemicu agar seluruh Baznas kabupaten/kota se-Sumsel dapat menjalankan program yang sama, yaitu Sumsel Peduli bersama Baznas dengan bedah rumah warga tidak layak huni," ujar dia.


Menurut dia, semua orang yakin dan tahu bahwa peduli terhadap sesama menjadi kewajiban sebagai umat muslim, salah satunya melalui zakat. Untuk itu, katanya, cukup banyak muzaki yang menyalurkan zakat melalui Baznas.


Gubernur Herman menilai Baznas kekuatan yang muncul melalui kepercayaan masyarakat. Untuk itu, dia mengharapkan Baznas Sumsel dapat terus transparan dalam melaksanakan programnya.


"Saya senang Baznas Sumsel ini ternyata Baznas yang dipercaya masyarakat. Ini penting, karena kepercayaan itu modal utama dan terus saya ingatkan agar Baznas Sumsel selalu akuntabel," katanya.


Ketua Baznas Provinsi Sumsel Najib Haitami mengatakan, Baznas merupakan instansi pemerintah nonstruktural.

Beberapa program Baznas Sumsel yang digulirkan di antarannya Sumsel Sehat, Sumsel Cerdas, Sumsel Makmur membantu permodalan usaha. Selain itu, Sumsel Taqwa berbentuk kegiatan keagamaan seperti bantuan kepada masjid dan Sumsel Peduli seperti kegiatan bedah rumah yang dilaksanakan itu.


Sebenarnya, katanya, ada beberapa rumah yang diusulkan untuk dilakukan perbaikan. Namun, baru rumah Ustadzah Farida yang memenuhi syarat dan memiliki surat-surat lengkap. Ant

 

 

 

BERITA TERKAIT

SesKemenKopUKM Dukung Wadah GKN Kembangkan Wirausaha Berbasis Kreativitas, Inovasi, dan Teknologi Digital

NERACA Subang - Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM (SesKemenKopUKM) Arif Rahman Hakim mendukung Organisasi Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) yang diharapkan…

Calon Ketua PWI Jaya Iqbal Irsyad Kuatkan Koordinasi bersama Tim

NERACA Jakarta - Calon Ketua PWI Jaya periode 2024-2029, Iqbal Irsyad, bersama Calon Ketua DKP PWI Jaya, Berman Nainggolan, serta…

Fitur Sosial Media Ada di e-Commerce, Apakah Melanggar?

NERACA Jakarta - Mendekati tenggat waktu yang telah ditetapkan Kementerian Perdagangan (Kemendag) yakni hingga April 2024, dikabarkan bahwa proses integrasi…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

SesKemenKopUKM Dukung Wadah GKN Kembangkan Wirausaha Berbasis Kreativitas, Inovasi, dan Teknologi Digital

NERACA Subang - Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM (SesKemenKopUKM) Arif Rahman Hakim mendukung Organisasi Gerakan Kewirausahaan Nasional (GKN) yang diharapkan…

Calon Ketua PWI Jaya Iqbal Irsyad Kuatkan Koordinasi bersama Tim

NERACA Jakarta - Calon Ketua PWI Jaya periode 2024-2029, Iqbal Irsyad, bersama Calon Ketua DKP PWI Jaya, Berman Nainggolan, serta…

Fitur Sosial Media Ada di e-Commerce, Apakah Melanggar?

NERACA Jakarta - Mendekati tenggat waktu yang telah ditetapkan Kementerian Perdagangan (Kemendag) yakni hingga April 2024, dikabarkan bahwa proses integrasi…