Kantin Kejujuran Banyak yang Bangkrut



NERACA

Bandung - Sejumlah Kantin Kejujuran yang tersebar di Jawa Barat, kini banyak yang bangkrut. Sungguh hal itu sangat memprihatinkan dan sekaligus ironis.  Memang belum diketahui secara persis, apakah kebangrutan Kantin Kejujuran itu, akibat dagangannya ludes karena ketidakjujuran si pembeli membayar atau memang tidak punya modal lagi?

Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat, Yuswa Kusumah Afandi Basri ketika ditanya wartawan saat peresmian kantin Kejujuran di SMPN 1 dan SMPN 2 Kabupaten Garut, akhir pecan kemarin mengatakan, memang terdapat sejumlah Kantin Kejujuran yang mengalami kebangkrutan di Jawa Barat. Namun pihaknya masih menghimpun laporan rincinya. Tetapi, dia mengakui, memang ada. “Kondisi itu riil di lapangan soal tingkat kejujuran masyarakat,”tandas Yuswa Kusumah.

Kejati Jabar mengatakan, sasaran kantin kejujuran akan lebih banyak diterapkan di tingkat sekolah. Hal itu, menurut dia, berkaitan dengan program Gerakan Anti Korupsi Sejak Dini (Galaksi).

“Diharapkan SDM Indonesia dari tingkat dasar sudah belajar jujur. Lewat Kantin Kejujuran, sifat tersebut dibina hingga akhirnya menjadi sikap pribadi sampai dewasa dalam menjalani kehidupannya nanti,” tandas Kejati Jabar.

Sementara itu, Ketua LSM Jerami (Jaringan Ekonomi Masyarakat Mandiri) Jawa Barat, Suginto menilai, jika benar keberadaan sejumlah Kantin Kejujuran di Jawa Barat itu mengalami kebangkrutan akibat tidak jujurnya masyarakat sebagai pembeli, sungguh ironis dan sekaligus memprihatinkan.

“Di tengah suasana, pemerintah dan masyarakat itu sendiri membenci para koruptor di negeri ini, banyak juga warga kita yang tidak jujur. Fenomena ini harus menjadi pemikiran semua pihak. Di antaranya, perlu tindakan tegas dari aparatur hukum dan pembinaan yang berkesinambungan dari pemerintah dan masyarakat itu sendiri,”tandasnya.

BERITA TERKAIT

Chairil Anwar, Sutardji Calzoum Bachri, Denny JA: Tiga Penyair yang Melakukan Lompatan Besar Dunia Puisi Indonesia

NERACA Jakarta - Dosen dan penyair DR Ipit Saefidier Dimyati menilai di Indonesia ada tiga penyair yang melakukan lompatan besar…

LKPJ Program APBD 2023 Kota Depok: - DPRD Nilai Positif Kinerja TAPD Bisa Raih WTP ke-14

NERACA Depok - DPRD Kota Depok bersama alat kelengkapan dewannya, dalam proses pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Tim Anggaran…

Sri Agustin, Nasabah Mekaar Yang Dipuji Jokowi Berbagi Tips Eksis Jalani Usaha Sambel

NERACA Jakarta – Masih ingat Sri Agustin, pemilik merek sambel Wanstin yang dipuji Presiden Jokowi saat menyapa 3.000 nasabah PNM…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

Chairil Anwar, Sutardji Calzoum Bachri, Denny JA: Tiga Penyair yang Melakukan Lompatan Besar Dunia Puisi Indonesia

NERACA Jakarta - Dosen dan penyair DR Ipit Saefidier Dimyati menilai di Indonesia ada tiga penyair yang melakukan lompatan besar…

LKPJ Program APBD 2023 Kota Depok: - DPRD Nilai Positif Kinerja TAPD Bisa Raih WTP ke-14

NERACA Depok - DPRD Kota Depok bersama alat kelengkapan dewannya, dalam proses pembahasan Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) Tim Anggaran…

Sri Agustin, Nasabah Mekaar Yang Dipuji Jokowi Berbagi Tips Eksis Jalani Usaha Sambel

NERACA Jakarta – Masih ingat Sri Agustin, pemilik merek sambel Wanstin yang dipuji Presiden Jokowi saat menyapa 3.000 nasabah PNM…