BRMS Serap Dana Eksplorasi US$1,45 Miliar

NERACA

Jakarta – Di kuartal pertama 2024, emiten pertambangan emas PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS) melalui lima anak usahanya menggelontorkan dana sebesar US$1,45 miliar atau setara Rp23,1 triliun untuk kegiatan eksplorasi. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Disebutkan, kelima anak usaha BRMS adalah PT Citra Palu Minerals, PT Dairi Prima Mineral, Gorontalo Minerals, PT Linge Mineral Resources, dan PT Suma Heksa Sinergi.  Total, lima anak usaha BRMS menggelontorkan biaya eksplorasi US$1,45 miliar yang utamanya disumbangkan PT Suma Heksa Sinergi untuk eksplorasi di Cisadang Central.

Seperti dikutip bisnis.com, selain di Cisadang Central, lokasi eksplorasi anak usaha BRMS tersebar di sejumlah wilayah, antara lain River Reef, Blok I Poboya (Sulawesi Tengah), Gorontalo, hingga Aceh.   Terkait eksplorasi di Cisadang Central yang memakan biaya terbesar, manajemen BRMS menjelaskan pemetaan geologi di lokasi tersebut telah mencapai 85%. Adapun rekonstruksi inti pengeboran telah diselesaikan sebanyak 88 lubang bor dari total 205 lubang.

Perseroan mengungkapkan, kemajuan aktivitas pengeboran geoteknik di Prospek Cisadang Central sejumlah 2 titik lubang bor sudah terealisasi dengan total kedalaman hingga saat ini mencapai 475 meter dari total 4 rencana titik lubang bor dengan target 800 meter.  Adapun, hambatan eksplorasi lanjutan dari Cisadang Central berkaitan dengan Perizinan Penggunaan Kawasan Hutan (PPKH) yang saat ini masih proses pengurusan di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Selain itu, hambatan lainnya adalah keberadaan lokasi Izin Usaha Tambang (IUP) PT Suma Heksa Energi yang berada di dekat area pemukiman masyarakat.  Pada tahun ini, BRMS menargetkan produksi emas mencapai 35.000 troy ounce, atau lebih tinggi dibandingkan estimasi produksi 2023 yakni 25.000 troy ounce. Adapun average selling price (ASP) atau harga acuan rata-rata di atas US$2.000 per troy ounce.

Direktur BRMS, Herwin Wahyu Hidayat pernah mengatakan, pendapatan tahun 2024 akan meningkat lagi karena ditopang beroperasinya pabrik II telah berproduksi penuh, pabrik III akan beroperasi pada kuartal III 2024 dan harga emas yang terus meningkat. Dengan produksi sejumlah itu, dia juga berharap, harga emas berada di level US$ 1.800 – US$2.000 per ons (Oz) sepanjang tahun 2024.“Dengan harga emas US$1.800 per Oz, maka marjin laba kotor kami di US$800 per Oz, apalagi kalau harga emas sampai US$2.000 per troy Oz,” ujar dia. 

Sementara analis BRI Danareksa Sekuritas, Hasan Barakwan dalam risetnya mengatakan, meningkatnya target produksi emas BRMS akan mendorong pendapatan perseroan. Hal itu seiring peningkatan harga emas di atas US$2.000 per troy ounce dibandingkan 2023 sebesar US$1.943 per troy ounce.   “Kami mengharapkan peningkatan produksi emas bersama dengan peningkatan harga emas saat ini US$2.037 dibandingkan rata-rata 2023 US$1.943 per troy ounce akan meningkatkan pendapatan BRMS,”ujarnya.

BERITA TERKAIT

Astra Bagikan Dividen Tunai Rp21,01 Triliun

NERACA Jakarta – Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Astra International Tbk (ASII) menyetujui pembagian total dividen tunai senilai…

Kredit Maybank Indonesia Tumbuh 14,0%

PT Bank Maybank Indonesia Tbk (Maybank Indonesia atau Bank) mencatatkan pertumbuhan kredit sebesar 14,0% di seluruh segmen yaitu segmen korporasi,…

Indosat Ooredoo Bukukan Laba Rp1,3 Triliun

NERACA Jakarta – Emiten operator telekomuniasi, PT Indosat Ooredoo Tbk. (ISAT) berhasil membukukan pertumbuhan positif kinerja keuangan di kuartal pertama…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Investasikan Rp 1 Triliun - Citanusa Hadirkan Hunian Ramah Anak di Karawang Green Village3

Tingginya angka upah minimum regional (UMP) di Karawang memberikan dampak positif terhadap potensi penjualan pasar properti di daerah tersebut. Potensi…

Adira Finance Bukukan Laba Bersih Rp432 Miliar

Di kuartal pertama 2024, PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (ADMF) atau Adira Finance membukukan peningkatan laba bersih sebesar 4%…

BTN Sayangkan Demo Anarkis di Kantor Pusat BTN

Aksi demonstrasi yang terjadi di kantor pusat PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk mulai meresahkan, pada hari kedua aksi unjuk…