Negeri Jiran Lampaui Indonesia - Soal Cadangan Devisa

Soal Cadangan Devisa

 Negeri Jiran Lampaui Indonesia

 Jakarta – Meski arus dana asing ke Indonesia sangat deras dan berdampak  pada meningkatnya jumlah cadangan devisa yang mencapai US$ 109,5 miliar. Namun arus dana asing yang  masuk ke Malaysia juga tak kalah derasnya. Bahkan jumlah cadangan devisa Negeri Jiran mampu mengalahkan Indonesia

 Dalam rilis yang dikutip AFP menyebutkan Bank Negara Malaysia mempublish hingga akhir Maret 2011 jumlah cadangan devisa Malaysia mampu melesat dan mencapai 369,9 miliar ringgit atau US$ 122,2 miliar. Jumlah cadangan devisa ini setara dengan 10 bulan impor dan 4,7 kali pembayaran utang luar negeri.

 Dalam pernyataannya, Bank Negara Malaysia juga mengatakan menunjuk kembali Gubernurnya yaitu Zeti Akhtar Aziz untuk memimpin bank sentral dalam 5 tahun mendatang. Zeti dinilai berperan penting dalam membantu ASEAN melewati resesi ekomi global di 2008/2009.

 Belum lama ini, Deputi Gubernur BI Hartadi A. Sarwono juga mengungkapkan jumlah cadangan devisa RI kembali menggelembung hingga mencapai US$ 109,5 miliar. Berarti selama 2 pekan terakhir cadangan devisa meningkat sebesar US$ 3,8 miliar.

 BI mencatat posisi cadangan devisa Indonesia per akhir Maret 2011 lalu sebesar US$ 105,7 miliar. Cadangan devisa Indonesia memang terus meningkat dan pada awal 2011 akhirnya menembus US$ 100 miliar.

 Arus masuk modal asing dalam bentuk investasi portofolio di 2011 bakal terus berlanjut, walaupun tidak sebesar di 2010. Hal ini bisa menyebabkan cadangan devisa Indonesia di akhir 2011 menembus US$ 116,8-119,4 miliar.

 Dari sisi domestic Dan Gubernur berpandangan pertumbuhan ekonomi Indonesia diperkirakan meningkat sebesar 6,0%-6,5% pada tahun 2011 dan 6,1%-6,6% pada tahun 2012.   Pertumbuhan ekonomi tersebut ditopang oleh sumber pertumbuhan yang semakin berimbang seiring dengan kinerja investasi yang terus meningkat dan kinerja ekspor yang masih tetap solid.  **cahyo

 

 

BERITA TERKAIT

Pemerintah Pastikan Defisit APBN Dikelola dengan Baik

  NERACA Jakarta – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) masih terkelola dengan baik. “(Defisit)…

Kemenkeu : Fiskal dan Moneter Terus Bersinergi untuk Jaga Rupiah

  NERACA Jakarta – Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu mengatakan kebijakan fiskal dan moneter terus disinergikan…

Kereta akan Menghubungkan Kawasan Inti IKN dengan Bandara Sepinggan

    NERACA Jakarta – Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengungkapkan kereta Bandara menghubungkan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan atau KIPP…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Makro

Pemerintah Pastikan Defisit APBN Dikelola dengan Baik

  NERACA Jakarta – Kementerian Keuangan (Kemenkeu) memastikan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) masih terkelola dengan baik. “(Defisit)…

Kemenkeu : Fiskal dan Moneter Terus Bersinergi untuk Jaga Rupiah

  NERACA Jakarta – Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Kacaribu mengatakan kebijakan fiskal dan moneter terus disinergikan…

Kereta akan Menghubungkan Kawasan Inti IKN dengan Bandara Sepinggan

    NERACA Jakarta – Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengungkapkan kereta Bandara menghubungkan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan atau KIPP…