Dalam Tiga Tahun, Jumlah Gerai Ritel Melonjak 85%

NERACA

Jakarta – Sepanjang tiga tahun terakhir, sejak 2008 hingga 2011, jumlah gerai ritel di Indonesia melonjak hingga 85%. Pada tahun 2007, jumlah gerai ritel baru sebanyak 7.000 gerai, tetapi sekarang sudah berkembang menjadi 13.000 gerai.

“Pada periode 2008 sampai 2011, juga terjadi peningkatan angka penjualan sekitar 65% dari Rp60 triliun menjadi Rp100 triliun,” kata Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Benjamin J Mailool saat membuka Musyawarah Nasional Aprindo di Jakarta, Rabu.

Dia menilai, pertumbuhan gerai ritel yang didapat dari data AC Nielsen itu, sangat cepat karena tingkat pertumbuhannya mencapai 85%. “Angka itu hanya berasal dari anggota Aprindo,” sambungnya.

Benjamin menyebut, perusahaan ritel yang tergabung dalam Aprindo juga meningkat hingga 50%. Dari 340 anggota pada 2008, menjadi 510 anggota pada tahun 2011.

Berbagai perusahaan peritel yang tergabung dalam Aprindo pada 2011 mempekerjakan jumlah pegawai sebanyak 1,2 juta orang, meningkat dari 900.000 orang pegawai pada 2008.

Tsunami

Dalam kesempatan itu, Benjamin juga mengungkap, sektor ritel di Indonesia tidak terpengaruh oleh dampak tsunami Jepang yang terjadi pada 11 Maret 2011.

Menurut Benjamin, hal itu karena dari segi penjualan, sebanyak 95 persen dari produk yang dijual oleh peritel Indonesia adalah produk yang berasal dari dalam negeri.

Dengan demikian, lanjutnya, para peritel Indonesia juga memiliki sumber bahan ritel yang berkelanjutan ("sustainable resources") dari dalam negeri.

Sementara itu, Menteri Perdagangan (Mendag) Mari Elka Pangestu menginginkan agar berbagai perusahaan ritel di Indonesia memperbanyak jumlah dan nilai penjualan yang diperoleh berasal dari barang yang dipasok oleh usaha kecil dan menengah (UKM). “Target saya sekitar 30% nilai penjualan peritel berasal dari pasokan UKM,” kata Mendag

Menurut dia, berdasarkan penjelasan dari Aprindo, sekitar 40% pemasok adalah UKM tetapi barang yang berasal dari UKM baru mencapai sekitar 20% dari nilai penjualan.

Namun, Mari juga menyadari bahwa tidak semua UKM yang terdapat di Indonesia bisa menjadi pemasok bagi para ritel antara lain karena permasalahan standar seperti dalam hal pengemasan (‘packaging’) dan rancangan (‘design’) yang harus dipenuhi para pemasok.

Karenanya, ia mengungkap harapannya agar para perusahaan ritel memperbanyak program dalam membina para UKM agar dapat menjadi pemasok yang handal. “Peritel diharapkan punya program membina UKM agar barang yang dipasok mereka bisa di-‘display’,” katanya.

Mendag juga menyatakan rasa senangnya karena telah terdapat berbagai gerai ritel yang menyediakan bagian khusus di dalam tokonya semacam “pojok rakyat” atau tempat untuk mempromosikan barang-barang yang dipasok oleh UKM. 

BERITA TERKAIT

Tingkatkan Ekspor, 12 Industri Alsintan Diboyong ke Maroko

NERACA Meknes – Kementerian Perindustrian memfasilitasi sebanyak 12 industri alat dan mesin pertanian (alsintan) dalam negeri untuk ikut berpartisipasi pada ajang bergengsi Salon International de l'Agriculture…

Hadirkan Profesi Dunia Penerbangan - Traveloka Resmikan Flight Academy di KidZania Jakarta

Perkaya pengalaman inventori aktivitas wisata dan juga edukasi, Traveloka sebagai platform travel terdepan se-Asia Tenggar hadirkan wahana bermain edukatif di…

HBA dan HMA April 2024 Telah Ditetapkan

NERACA Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah resmi menetapkan Harga Batubara Acuan (HBA) untuk…

BERITA LAINNYA DI Industri

Tingkatkan Ekspor, 12 Industri Alsintan Diboyong ke Maroko

NERACA Meknes – Kementerian Perindustrian memfasilitasi sebanyak 12 industri alat dan mesin pertanian (alsintan) dalam negeri untuk ikut berpartisipasi pada ajang bergengsi Salon International de l'Agriculture…

Hadirkan Profesi Dunia Penerbangan - Traveloka Resmikan Flight Academy di KidZania Jakarta

Perkaya pengalaman inventori aktivitas wisata dan juga edukasi, Traveloka sebagai platform travel terdepan se-Asia Tenggar hadirkan wahana bermain edukatif di…

HBA dan HMA April 2024 Telah Ditetapkan

NERACA Jakarta – Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah resmi menetapkan Harga Batubara Acuan (HBA) untuk…