PT Darya-Varia Laboratoria Tbk. (DVLA) mencatatkan laba bersih sebesar Rp 221,78 miliar di 2019 atau tumbuh 10,53% dibandingkan tahun sebelumnya laba tercatat Rp 200,65 miliar. Selain itu, emiten farmasi ini juga membukukan penjualan bersih Rp 1,81 triliun atau naik 6,67% dibandingkan penjualan di 2018 sebesar Rp 1,7 triliun. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam laporan keuangan yang dirilis di Jakarta, kemarin.

Meski beban pokok penjualan dan beban administrasi perseroan meningkat masing-masing 8,43% dan 5,41%, tetapi setidaknya perseroan berhasil mengurangi beban penjualan dan pemasaran sebesar 0,97% menjadi Rp528,37 miliar. Darya-Varia pun akan membagikan laba per saham atau earning per share sebesar Rp198, meningkat dibanding periode yang sama tahun lalu sebesar Rp180.

Baik total liabilitas dan total ekuitas perseroan sama-sama meningkat yakni 8,56% menjadi Rp523,88 miliar dan 8,74% menjadi Rp1,83 triliun. Adapun, total aset perseroan ikut naik sebesar 8,74%, dari posisi Rp1,68 triliun menjadi Rp1,83 triliun pada tahun 2019. Pada akhirnya, kas dan setara kas akhir tahun 2019 perseroan pun ikut berubah dengan kenaikan sebesar 10,76% menjadi Rp339,05 miliar yang diakibatkan oleh kenaikan neto kas sebesar Rp32,93 miliar.