Targetkan Kredit Tumbuh 14% - BJTM Dorong Pertumbuhan Kredit Korporasi

NERACA

Jakarta – Kejar pertumbuhan kredit 12-14%, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM) akan mendorong pertumbuhan kredit korporasi.”Dengan mengandalkan kredit korporasi, kami optimis pertumbuhan kredit tahun ini menjadi double digit sekitar 12-14%,”kata Direktur Keuangan BJTM, Ferdian Timur di Jakarta, kemarin.

Disampaikannya, target pertumbuhan kredit yang dipatok tahun ini sekitar 12-14%, lebih tinggi dari target sebelumnya sebesar 9,5%. Pertumbuhan target kredit tahun ini dikarenakan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang meminta kredit bank secara organik bisa tumbuh 10,5%. Disampaikannya, sejumlah korporasi yang akan menerima kredit dari BJTM sekitar Rp1,1 triliun-Rp1,2 triliun yakni, PT Angkasa Pura I dan perusahaan di beberapa proyek jalan tol yang sebagian sudah cair.

Lebih lanjut dia mengatakan, rencana pertumbuhan kredit sebesar double digit diharapkan bisa mendorong aset BJTM dalam kurun empat sampai lima tahun ke depan. "Dalam empat sampai lima tahun ke depan, kami akan menjadi sama dengan bank BJB," tandas Ferdian. Sebagai informasi, di paruh pertama tahun 2019, BJTM mencatatkan laba bersih tumbuh 7,67% menjadi Rp 816,42 miliar dibandingkan priode yang sama tahun lalu. Selain itu, perseroan juga membukukan aset Rp. 68,95 triliun atau tumbuh 15,81 %.

Direktur Utama Bank Jatim, Hadi Santoso pernah bilang, selain pertumbuhan laba bersih juga ada pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK) sebesar 17 % (YoY) atau Rp. 57,93 triliun. “Pertumbuhan dana pihak ketiga yang signifikan tersebut menunjukkan bahwa kepercayaan masyarakat kepada bankjatim meningkat,”ujarnya.

Selain itu pencapaian DPK  tersebut diperkuat dengan CASA rasio bankjatim sebesar 69,62 % (selama lebih dari 15 tahun, CASA rasio bankjatim berada diatas 65 %). Dari sisi pembiayaan, bankjatim mampu mencatatkan pertumbuhan penyaluran kredit sebesar Rp. 34,77 triliun atau tumbuh 8,25 % (YoY). Kredit di sektor konsumsi menjadi penyumbang tertinggi yaitu sebesar Rp. 21,37 triliun atau tumbuh 4,33 % (YoY) komposisi rasio keuangan bankjatim periode Juni 2019 antara lain return on equity (ROE) sebesar 21,30 %, net interest margin (NIM) sebesar 6,30 %, dan return on asset (ROA) 3,5 %. Sedangkan biaya operasional dibanding pendapatan operasional (BOPO) masih tetap terjaga di angka 63,46 %.

BERITA TERKAIT

Metropolitan Land Raih Marketing Sales Rp438 Miliar

NERACA Jakarta – Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland membukukan marketing sales hingga kuartal I-2024 sebesar Rp…

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

Kenaikan BI-Rate Positif Bagi Pasar Modal

NERACA Jakarta  - Ekonom keuangan dan praktisi pasar modal, Hans Kwee menyampaikan kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Metropolitan Land Raih Marketing Sales Rp438 Miliar

NERACA Jakarta – Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland membukukan marketing sales hingga kuartal I-2024 sebesar Rp…

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

Kenaikan BI-Rate Positif Bagi Pasar Modal

NERACA Jakarta  - Ekonom keuangan dan praktisi pasar modal, Hans Kwee menyampaikan kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate…