MD Picture Sisakan IPO Rp 127,71 Miliar

NERACA

Jakarta – Sejak mencatatkan sahamnya di pasar modal, PT MD Picture Tbk (FILM) terus pacu ekspansi bisnisnya dengan memproduksi film lebih banyak lagi dan termasuk perseroan melalui anak usahanya PT Studio Tujuh (Studio7) membangun fasilitas sound stage dengan nilai transaksi sebesar Rp40 miliar. Seluruh pendanaan ekspansi bisnis tersebut menggunakan dana hasil penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO).

Perseroan dalam siaran persnya di Jakarta, Senin (15/7) mengungkapkan, saat ini masih mengantongi sisa dana hasil IPO senilai Rp127,71 miliar dan telah merealisasikan penggunaan dana IPO senilai Rp139,98 miliar per Juni 2019. Direktur Keuangan MD Pictures, Venkatchari Soundararajan menyebutkan bahwa perseroan memperoleh dana IPO senilai Rp274,63 miliar. Setelah dikurangi biaya penawaran umum, hasil bersih yang diterima FILM senilai Rp267,69 miliar.

Adapun komposisi aliran dana IPO yang terealisasi untuk modal kerja sebesar Rp111,41 miliar dan untuk investasi kepada entitas anak sebesar Rp28,56 miliar. Modal kerja tersebut dikucurkan untuk pembayaran penulis, sutradara, artis, kru, sewa alat, produksi, promosi dan iklan film, royalti lagu untuk soundtrack film, serta operasional kantor dan gedung. Sebelumnya, FILM menganggarkan dana IPO akan digunakan untuk modal kerja sebesar Rp221,19 miliar dan untuk investasi entitas anak sebesar Rp46,50 miliar.

MD Pictures merupakan perusahaan industri film pertama yang melantai di Bursa Efek Indonesia pada 7 Agustus 2018. Sebagai informasi, emiten produsen film ini merencanakan merilis lebih dari 20 film guna menggenjot pertumbuhan penjualan. Jumlah penonton film produksi MD Pictures pada 2018 berjumlah lebih dari 5,2 juta penonton. Dimana 3 film MD Pictures yaitu Danur 2, Asih dan Rasuk masuk dalam Top 15 film yang paling sering ditonton pada 2018. MD Pictures menetapkan rencana pengembangan lebih banyak produk spin-off bagi sejumlah hit franchise-nya termasuk untuk film Danur, Habibie dan Ainun.

Pada Februari 2019 ini, FILM meluncurkan film Foxtrot Six yaitu, sebuah film bergenre laga dengan latar belakang di Indonesia yang membawa pesan kuat tentang bahaya yang dihadapi dunia terkait perubahan iklim. MD Pictures juga merencanakan empat produksi kemitraan lainnya pada 2019. MD Pictures membentuk joint venture dengan PT Paw Pic Studio Indonesia dengan investasi mencapai sebesar Rp10 miliar. Kepemilikan saham MD Pictures menjadi sebanyak 60%.

 

BERITA TERKAIT

Metropolitan Land Raih Marketing Sales Rp438 Miliar

NERACA Jakarta – Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland membukukan marketing sales hingga kuartal I-2024 sebesar Rp…

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

Kenaikan BI-Rate Positif Bagi Pasar Modal

NERACA Jakarta  - Ekonom keuangan dan praktisi pasar modal, Hans Kwee menyampaikan kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Metropolitan Land Raih Marketing Sales Rp438 Miliar

NERACA Jakarta – Emiten properti, PT Metropolitan Land Tbk (MTLA) atau Metland membukukan marketing sales hingga kuartal I-2024 sebesar Rp…

Hartadinata Tebar Dividen Final Rp15 Per Saham

Rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) PT Hartadinata Abadi Tbk. (HRTA) akan memberikan dividen final tahun buku 2023 sebesar Rp15…

Kenaikan BI-Rate Positif Bagi Pasar Modal

NERACA Jakarta  - Ekonom keuangan dan praktisi pasar modal, Hans Kwee menyampaikan kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) atau BI-Rate…