Februari, Pendapatan SMBR Tumbuh 2%

NERACA

Jakarta – Kendatipun masih di kuartal pertama, penjualan Semen Baruraja membukukan pertumbuhan. Alhasil PT Semen Baturaja Tbk (SMBR) mencatatkan pertumbuhan pendapatan sebesar 2% pada Februari 2019. Pendapatan pada periode Februari 2019 senilai Rp266,54 miliar atau tumbuh 2% dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Direktur Utama Semen Baturaja, Jobi Triananda Hasjim dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin mengemukakan bahwa porsi terbesar peningkatan pendapatan SMBR disokong oleh segmen retail yang pada bulan Februari ini telah tumbuh sebesar 14%. Dirinya juga menjelaskan bahwa pada Februari 2019 permintaan di wilayah pemasaran SMBR turun hingga 14,3%. Namun SMBR masih mampu meningkatkan market sharenya sebesar 2% di wilayah pemasaran SMBR.”Tentunya dengan porsi tertinggi yaitu 61% untuk wilayah Sumsel sebagai pasar utama," kata JobiTriananda.

Pada tahun awal tahun ini, lanjut Jobi, SMBR akan terus berupaya mengembangkan pasar dan kinerja perseroan. Dimana menggenjot sektor retail, lanjutnya, menjadi salah satu strategi mengejar pertumbuhan penjualan. Apalagi, sektor retail diproyeksikan akan tumbuh signifikan sebagai efek domino seiring dengan telah selesainya berbagai proyek-proyek infrastruktur.

Tahun ini, perseroan berusaha menjaga pertumbuhan volume penjualan di atas 20% atau ditargetkan mencapai 2,75 juta ton atau tumbuh 26% dibanding tahun 2018 sebesar 2,18 juta ton. Perseroan sendiri optimistis dapat menjaga pertumbuhan volume penjualan seiring dengan besarnya pangsa pasar di wilayah distribusi emiten ini. “Demand untuk wilayah pemasaran kami di Sumatra Selatan, Lampung, Jambi, Bengkulu dan Bangka Belitung pada tahun 2018 mencapai 6,9 juta ton atau tumbuh 9% dibanding tahun 2017, sehingga kami optimis target 2,75 juta ton dapat tercapai,”ujar Jobi.

SMBR optimis prospek permintaan semen di wilayah Sumatra Bagian Selatan akan terus meningkat seiring dengan beroperasinya jalan tol Trans Sumatra dari Bakauheni sampai Palembang yang dijadwalkan akan beroperasi April 2019. Emiten sektor industri dasar ini mengharapkan multiplier effect dari pembangunan infrastruktur pemerintah yang diharapkan akan memunculkan sentra ekonomi baru di sepanjang jalan tol tersebut yang nantinya akan mendongkrak konsumsi semen. "Juga masih menantikan proyek jalan tol berikutnya seperti Palembang-Bengkulu dan Palembang-Jambi,”jelasnya.

Dari sisi operasional, SMBR saat ini memiliki dua pabrik di Baturaja dengan kapasitas produksi 3,85 juta ton per tahun. Pemenuhan kebutuhan armada angkutan semen juga sudah terpenuhi pada November tahun lalu yang menambah optimisme manajemen untuk mencapai target tahun ini. Dari sisi kinerja keuangan, SMBR menargetkan pertumbuhan laba bersih setelah sebelumnya laba bersih mengalami konsolidasi pada tiga tahun terakhir.“Untuk bottom line, tahun ini merupakan momentum bagi SMBR untuk rebound setelah tahun-tahun sebelumnya laba bersih tertekan sehubungan dengan beroperasinya pabrik Baturaja II,” kata Jobi.

BERITA TERKAIT

Dampak Konflik Timur Tengah - Laju IHSG Bakal Bergerak Berfluktuasi

NERACA Jakarta – Konflik timur tengah kembali memanas pasca serangan Iran ke Israel. Dimana kondisi ini tentu saja memberikan dampak…

Rencanakan Buka 20 Gerai Baru - Ace Hardware Bidik Penjualan Tumbuh 10%

NERACA Jakarta – Berhasil membukukan kinerja keuangan yang tumbuh positif di tahun 2023, PT Ace Hardware Tbk (ACES) terus pacu…

BRMS Serap Dana Eksplorasi US$1,45 Miliar

NERACA Jakarta – Di kuartal pertama 2024, emiten pertambangan emas PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS) melalui lima anak usahanya…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Dampak Konflik Timur Tengah - Laju IHSG Bakal Bergerak Berfluktuasi

NERACA Jakarta – Konflik timur tengah kembali memanas pasca serangan Iran ke Israel. Dimana kondisi ini tentu saja memberikan dampak…

Rencanakan Buka 20 Gerai Baru - Ace Hardware Bidik Penjualan Tumbuh 10%

NERACA Jakarta – Berhasil membukukan kinerja keuangan yang tumbuh positif di tahun 2023, PT Ace Hardware Tbk (ACES) terus pacu…

BRMS Serap Dana Eksplorasi US$1,45 Miliar

NERACA Jakarta – Di kuartal pertama 2024, emiten pertambangan emas PT Bumi Resources Minerals Tbk. (BRMS) melalui lima anak usahanya…