Lepas Saham Multistrada - Indomobil Raup Dana Segar Rp 1,51 Triliun

NERACA

Jakarta – Masuknya Compagnie Generale Des Etablissements Michelin (Michelin) menjadi pemegang saham utama PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA), dimanfaatkan langsung tiga anak usaha PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) untuk melepas seluruh kepemilikan sahamnya di MASA kepada Michelin.

Direktur Utama IMAS, Jusak Kertowidjojo menyampaikan, tiga anak usaha perseroan telah memenuhi persyaratan yang diatur dalam perjanjian jual beli saham MASA tanggal 22 Januari 2019 dan perubahan perjanjian pada tanggal 6 Maret 2019.”Sehingga crossing saham telah dilakukan pada pasar negosiasi pada tanggal 6 Maret 2019,”katanya dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin.

Ketiga anak usaha itu adalah PT Central Sole Agency (CSA) dengan menjual seluruh atau 1.530.492.200, sehingga CSA meraup Rp1,29 triliun. PT IMG Sejahtera Langgeng (IMGSL) melepas seluruh atau 11.918.143 lembar saham MASA, sehingga IMGSL meraup Rp10,46 miliar. Adapun PT Indomobil Prima Niaga melepas 250 juta lembar saham dengan nilai Rp210,75 miliar. Sehingga total dana yang peroleh ketiga anak usaha dengan kepemilikan lebih dari 90% oleh IMAS itu mencapai Rp1,51 triliun.

Menurut Jusak, pengalihan saham ini memberikan dampak positif terhadap cash flow perseroan. Sebagai informasi, Michelin resmi mengakuisisi 87,59% saham MASA dengan total nilai akuisisi 8,04 miliar saham atau sebesar Rp 6,78 triliun. Michelin membeli saham MASA antara lain dari Pieter Tanuri dan PT Central Sole Agency yang sebelumnya merupakan pengendali MASA, dan Windsor Investment Fund Ltd yang merupakan pemegang saham utama MASA lainnya dengan harga Rp 843 per saham.

Maka dengan kepemilikan 87,59% dari modal ditempatkan dan disetor MASA oleh Michelin, per 6 Maret 2019 Michelin telah menjadi pengendali atas MASA sebagaimana diatur dalam Pasal 1 ayat 4 Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) tentang Pengambilalihan Perusahaan Terbuka. Oleh karena itu, Michelin berkewajiban untuk melakukan penawaran tender wajib atas sebanyak-banyaknya 12,41% saham MASA atau 1,14 miliar saham MASA yang belum dimiliki, sesuai dengan POJK 9/2018.  

Dalam pengumuman pengambilalihan pada 22 Januari lalu, Michelin mengatakan akan menggelar tender offer di harga yang sama dengan harga akuisisi atas mayoritas saham. Artinya, Michelin akan menggelar tender offer saham MASA di harga Rp 843 per saham. Pemegang saham terbesar Michelin saat ini adalah BlackRock Inc dengan kepemilikan 5,36% dan Mage Invest sebesar 4,11%. Sisanya 90,53% merupakan saham publik.

 

 

BERITA TERKAIT

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Anggarkan Capex Rp84 Miliar - MCAS Pacu Pertumbuhan Kendaraan Listrik

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…

Sektor Perbankan Dominasi Pasar Penerbitan Obligasi

NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Sentimen Bursa Asia Bawa IHSG Ke Zona Hijau

NERACA Jakarta – Mengakhiri perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI), Kamis (18/4) sore, indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup…

Anggarkan Capex Rp84 Miliar - MCAS Pacu Pertumbuhan Kendaraan Listrik

NERACA Jakarta – Kejar pertumbuhan bisnisnya, PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) akan memperkuat pasar kendaraan listrik (electric vehicle/EV), bisnis…

Sektor Perbankan Dominasi Pasar Penerbitan Obligasi

NERACA Jakarta -Industri keuangan, seperti sektor perbankan masih akan mendominasi pasar penerbitan obligasi korporasi tahun ini. Hal tersebut disampaikan Kepala…