CLEO Siapkan Belanja Modal Rp 300 Miliar

NERACA

Jakarta – Produsen air minum kemasan, PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO) menganggarkan belanja modal atau capex tahun ini sebesar Rp 300 miliar. Dimana sekitar Rp 100 miliar akan digunakan untuk pembangunan pabrik air minum dalam kemasan di Singosari Malang, Kediri dan Denpasar Bali.

Direktur dan Corporate Secretary Sariguna Primatirta, Lukas Setio Wongso mengatakan, tiga pabrik dengan total kapasitas 1,5 miliar liter per tahun ini ditargetkan dapat selesai pada kuartal IV/2019. Sebelumnya, perseroan telah mengakuisisi aset untuk produksi air minum beroksigen dan serta pabrik Prigen untuk produksi es batu S-Tube pada awal tahun ini. “Untuk investasi Kediri, Singosari, dan Denpasar diperkirakan sekitar Rp100 miliar. Sedangkan yang super O2 sekitar Rp30 miliar," katanya di Jakarta, kemarin. 

Lebih lanjut, Lukas memperkirakan penjualan pada 2018 tumbuh sebesar 35% secara year on year. Jika penjualan bersih pada 2017 sebesar Rp614,68 miliar, maka penjualan bersih pada tahun lalu diperkirakan tercapai sebesar Rp829,81 miliar.  Tahun ini. CLEO mengincar pertumbuhan penjualan minimal 40%. Dengan demikian, perseroan mengincar penjualan pada tahun ini sedikitnya Rp1,16 triliun. 

Dia menyebutkan target pertumbuhan penjualan ini seiring dengan penambahan produk baru yakni air minum beroksigen merek Super O2 yang telah berjalan, serta es batu dengan merek S-Tube yang dipasarkan di sekitar Jawa Timur. Di samping itu, perseroan berencana menambah varian produk baru untuk kategori air minum beroksigen yang saat ini masih dalam tahap pengembangan.”Target pertumbuhan sales 2019 minimal 40%. Target optimisnya 60%, mempertimbangkan adanya strategi pertumbuhan organik dan unorganik"ujarnya.

Direktur Operasional Sariguna Primatirta, Eko Susil pernah bilang, pada tahun kemarin pihaknya sudah menambah 3 pabrik baru, yakni di Kendari (Sulawesi Tenggara), Ngoro (Mojokerto) dan Ungaran (Semarang). Dengan tambahan 3 pabrik ini, sampai akhir tahun 2018 total pabrik yang dimilikinya sebanyak 22 pabrik dengan kapasitas produksi mencapai 4 miliar liter per tahun.

CLEO dalam memacu kapasitas produksinya terus melakukan akuisisi perusahaan sejenis. Teranyar, perseroan mengumumkan pembelian aset bidang tanah beserta bangunan pabrik di Sukabumi, Jawa Barat dari PT Triusaha Mitraraharja. Nantinya, pabrik tersebut akan digunakan untuk produksi air minum oksigen.

 

 

BERITA TERKAIT

Summarecon Crown Gading - Primadona Properti di Utara Timur Jakarta

Summarecon Crown Gading yang merupakan kawasan terbaru Summarecon yang di Utara Timur Jakarta, kini semakin berkembang. Saat ini sedang berlangsung…

Pertumbuhan Logistik Tembus 8% - CKB Logistics Optimalkan Bisnis Lewat Kargo Udara

Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) memperkirakan sektor logistik nasional tahun ini mengalami pertumbuhan tujuh sampai dengan delapan persen. Tak heran, bisnis…

Mitra Investindo Catat Laba Meningkat 212%

NERACA Jakarta - Perusahaan jasa pelayaran dan logistik PT Mitra Investindo Tbk (MITI) membukukan laba bersih yang meningkat signifikan 212% year…

BERITA LAINNYA DI Bursa Saham

Summarecon Crown Gading - Primadona Properti di Utara Timur Jakarta

Summarecon Crown Gading yang merupakan kawasan terbaru Summarecon yang di Utara Timur Jakarta, kini semakin berkembang. Saat ini sedang berlangsung…

Pertumbuhan Logistik Tembus 8% - CKB Logistics Optimalkan Bisnis Lewat Kargo Udara

Asosiasi Logistik Indonesia (ALI) memperkirakan sektor logistik nasional tahun ini mengalami pertumbuhan tujuh sampai dengan delapan persen. Tak heran, bisnis…

Mitra Investindo Catat Laba Meningkat 212%

NERACA Jakarta - Perusahaan jasa pelayaran dan logistik PT Mitra Investindo Tbk (MITI) membukukan laba bersih yang meningkat signifikan 212% year…