KMTR Bidik Rp 583 Miliar dari Rights Issue

Perkuat modal dalam pengembangan bisnisnya, PT Kirana Megatara Tbk (KMTR) berencana melakukan penambahan modal dengan skema Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue. Dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin disebutkan, emiten pengelolaan karet ini akan menawarkan sebanyak-banyaknya 1,1 miliar saham baru dengan nominal Rp100 dan harga pelaksanaan sebesar Rp530 dan menegaskan tidak memiliki pihak yang menjadi pembeli siaga.

Dengan harga pelaksanaan tersebut, maka emiten Grup Triputra tersebut berpotensi meraup dana sebesar Rp583 miliar dari aksi korporasi ini. Adapun dana yang diterima akan digunakan untuk beberapa kebutuhan. Pertama, sekitar 45% atau sebesar maksimal Rp260 miliar akan digunakan untuk meningkatkan penyertaan modal pada entitas anak perseroan yaitu PT Kirana Musi Persada.

Dana hasil penyertaan modal tersebut akan digunakan untuk membayar harga pembelian saham PT Bintang Agung Persada dari R1 Rubber Ventures Pte. Ltd. sebesar Rp 240 miliar, sehubungan dengan rencana pengambilalihan 80% saham Bintang Agung Persada oleh Kirana Musi Persada. Sementara itu, sebesar Rp20 miliar akan digunakan untuk keperluan modal kerja Kirana Musi Persada. Kedua, sisa dari dana rights issue akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan perseroan yaitu keperluan modal kerja, pembayaran gaji, sewa kantor, dan operasional lainnya.

Perseroan mengungkapkan, setiap pemegang 13.969 saham lama yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham Perseroan pada 28 Januari 2019 pukul 16.00 WIB berhak atas sebanyak 2.000 HMETD, di mana setiap 1 HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli sebanyak 1 Saham Baru dengan Harga Pelaksanaan sebesar Rp530. Pada akhir pekan kemarin, harga saham Kirana Megatara tercatat menguat 66 poin atau 24,63% ke level Rp334.

BERITA TERKAIT

Segar Kumala Berniat Bagi Dividen Rp23

Sebagai bentuk apresiasi kepada pemegang saham atas pencapaian positif kinerja keuangan di 2023, PT Segar Kumala Indonesia Tbk. (BUAH) berencana…

Laba Bersih MNC Energy Terkoreksi 31,5%

Laba bersih PT MNC Energy Invesment Tbk (IATA) mencatatkan laba bersih US$26,378 juta atau turun 31,5% dibanding tahun 2022 mencapai…

PGEO Beri Kesempatan Setara Bagi Perempuan

Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…

BERITA LAINNYA DI

Segar Kumala Berniat Bagi Dividen Rp23

Sebagai bentuk apresiasi kepada pemegang saham atas pencapaian positif kinerja keuangan di 2023, PT Segar Kumala Indonesia Tbk. (BUAH) berencana…

Laba Bersih MNC Energy Terkoreksi 31,5%

Laba bersih PT MNC Energy Invesment Tbk (IATA) mencatatkan laba bersih US$26,378 juta atau turun 31,5% dibanding tahun 2022 mencapai…

PGEO Beri Kesempatan Setara Bagi Perempuan

Dalam rangka memperingati hari Kartini dan mendukung kesetaraan perempuan, PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) juga memberikan kesempatan yang luas…