SMF Kerjasama Operasional dengan Bank Penyalur KPR FLPP

 

 

NERACA

 

Jakarta - PT Sarana Multigriya Finansial (SMF) melakukan penandatanganan perjanjian kerja sama operasional dengan bank penyalur KPR Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR FLPP) untuk mewujudkan rumah layak bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Penandatanganan perjanjian ini dilakukan oleh Direktur Utama PT SMF Ananta Wiyogo bersama jajaran direksi atau manajemen bank penyalur KPR FLPP di Jakarta, Kamis (17/1).

Ananta menjelaskan kesepakatan ini dapat memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan penyaluran KPR FLPP serta mendorong penyerapan tenaga kerja bagi pembangunan rumah yang dibutuhkan oleh masyarakat kurang mampu.

Melalui sinergi yang kuat ini, tambah dia, maka diharapkan program sejuta rumah yang dicanangkan oleh pemerintah dapat tercapai serta mampu memberikan kontribusi yang bermanfaat bagi kinerja perekonomian Indonesia. "Penyaluran KPR FLPP merupakan komitmen SMF dalam program penurunan beban fiskal yang direalisasikan melalui pemberian dukungan kepada pemerintah," kata Ananta.

Beberapa bank penyalur KPR FLPP yang terlibat antara lain Bank BTN, Bank Papua, Bank Kalbar, Bank Artha Graha, Bank Sultra, Bank NTT, Bank Jatim, Bank BJB, Bank Sulselbar, Unit Usaha Syariah (UUS) Bank Kalsel, UUS Bank BTN, UUS Bank BJB, UUS Bank Jatim, dan UUS Bank Sumut.

Penandatanganan ini merupakan kerja sama lanjutan setelah perjanjian sebelumnya sudah disepakati pada 14 Agustus 2018. Dalam program penyaluran KPR FLPP, SMF memiliki peran dalam mengurangi beban fiskal pemerintah dengan membiayai porsi 25 persen pendanaan KPR FLPP.

Dengan kondisi tersebut, maka pemerintah hanya menyediakan 75 persen total pendanaan FLPP dari sebelumnya sebesar 90 persen. Sejak Agustus 2018, SMF telah menyalurkan dana KPR FLPP kepada 28.932 debitur dengan total penyaluran mencapai Rp948 miliar melalui 10 bank penyalur serta merupakan bagian dari realisasi program FLPP 2018 sebesar Rp5,89 triliun.

BERITA TERKAIT

Survei BI : Kegiatan Dunia Usaha Meningkat di Triwulan I/2024

    NERACA Jakarta – Hasil Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU) Bank Indonesia (BI) mengindikasikan bahwa kinerja kegiatan dunia usaha…

BRI Catat Setoran Tunai Lewat ATM Meningkat 24,5%

  NERACA Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk (BRI) mencatat setoran tunai melalui ATM bank tersebut meningkat sebesar 24,5 persen…

Bank DKI Jadi Penyumbang Deviden Terbesar ke Pemprov

    NERACA Jakarta – Bank DKI menjadi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) penyumbang dividen terbesar bagi Provinsi DKI Jakarta sepanjang…

BERITA LAINNYA DI Jasa Keuangan

Survei BI : Kegiatan Dunia Usaha Meningkat di Triwulan I/2024

    NERACA Jakarta – Hasil Survei Kegiatan Dunia Usaha (SKDU) Bank Indonesia (BI) mengindikasikan bahwa kinerja kegiatan dunia usaha…

BRI Catat Setoran Tunai Lewat ATM Meningkat 24,5%

  NERACA Jakarta – PT Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk (BRI) mencatat setoran tunai melalui ATM bank tersebut meningkat sebesar 24,5 persen…

Bank DKI Jadi Penyumbang Deviden Terbesar ke Pemprov

    NERACA Jakarta – Bank DKI menjadi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) penyumbang dividen terbesar bagi Provinsi DKI Jakarta sepanjang…