Sekda Iwa Beberkan Strategi Tekan Inflasi Jabar

Sekda Iwa Beberkan Strategi Tekan Inflasi Jabar

NERACA

Bandung - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat, Iwa Karniwa, membeberkan sejumlah strategi yang dilakukan untuk menekan inflasi, salah satunya bersama Bulog melakukan operasi pasar secara harian.

"Jadi rata-rata 10 truk, kurang lebih 1.000 ton digelontorkan ke masyarakat. Langkah berikutnya adalah dengan mendorong badan usaha milik daerah sebagai penyangga permodalan bagi para petani," kata Iwa.

Strategi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) untuk menekan inflasi tersebut disampaikannya saat membuka Rapat Koordinasi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Tahun 2019 di Ruang Papandayan Gedung Sate, Bandung, Jabar, Jumat kemarin (11/1).

Ia mengatakan menurut data BPS (Badan Pusat Statistik), inflasi di Jawa Barat capai 3.54 persen. Dia mengatakan jika inflasi tidak terkendali akan berdampak pada penurunan daya beli masyatakat, penurunan investasi, berkurangnya daya saing, peningkatan kemiskinan dan pengangguran."Sehingga akhirnya akan menurunkan Indeks Pembangunan Manusia atau IPM," kata dia.

Langkah berikutnya, lanjut dia, mendorong badan usaha milik daerah sebagai penyangga permodalan bagi para petani. Strategi lainnya, kata dia, ada saran agar pada tahun ajaran baru tahun 2019 Dinas Pendidikan Jabar melakukan evaluasi batas atas terkait sumbangan dari orangtua murid, baik swasta maupun negeri."Agar dananya terkendali, karena dana ini merupakan salah satu penyumbang inflasi yang cukup tinggi," ujar dia.

Lebih lanjut Iwa mengatakan, Pemprov Jabar juga akan mencoba menaikan produksi telor ayam dan daging ayam ras melalui "digity farming" dan penguatan pusat distribusi."Makanya, Alhamdulillah pada tahun 2019 kita akan ada pasar induk dukungan dari pemerintah pusat. Kita kan belum punya pasar induk seperti Jakarta, dan yang keempat adalah mengenai biaya transportasi," kata dia.

Iwa mengatakan telah mengarahkan Dinas Perhubungan Jabar untuk mendorong kelancaran distribusi barang."Untuk gas dan bahan bakar, sudah minta pada Dinas ESDM Jabar melakukan koordinasi dengan Pertamina, jika kurang," kata dia. Ant

 

BERITA TERKAIT

MenKopUKM: 57th APEC SMEWG Jadi Forum Strategis Tuntaskan Tantangan UMKM

NERACA Bali – Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki menyatakan forum Asia-Pacific Economic Cooperation Small Medium Enterprises Working Group…

Dishub Kota Sukabumi Tangani Puluhan Kerusakan PJU

NERACA Sukabumi - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi menerima laporan kerusakan Penerangan Jalan Umum (PJU) sebanyak 49 aduan yang tersebar…

Pemkot Tangerang Ajak Perusahaan Multinasional Tanam Modal Investasi

NERACA Tangerang - Pemerinta Kota Tangerang, Banten mengajak perusahaan multinasional untuk menanamkan modal bisnisnya karena Kota Tangerang memiliki tren positif pengembangan investasi.…

BERITA LAINNYA DI Ekonomi Daerah

MenKopUKM: 57th APEC SMEWG Jadi Forum Strategis Tuntaskan Tantangan UMKM

NERACA Bali – Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki menyatakan forum Asia-Pacific Economic Cooperation Small Medium Enterprises Working Group…

Dishub Kota Sukabumi Tangani Puluhan Kerusakan PJU

NERACA Sukabumi - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Sukabumi menerima laporan kerusakan Penerangan Jalan Umum (PJU) sebanyak 49 aduan yang tersebar…

Pemkot Tangerang Ajak Perusahaan Multinasional Tanam Modal Investasi

NERACA Tangerang - Pemerinta Kota Tangerang, Banten mengajak perusahaan multinasional untuk menanamkan modal bisnisnya karena Kota Tangerang memiliki tren positif pengembangan investasi.…