NERACA

Jakarta – Bisnis penjualan alat berat di Indonesia semakin prospektif dan bahkan mengalami lonjakan permintaan yang cukup besar. Lonjakan permintaan ini dipacu oleh pulihnya harga komoditas dan masifnya proyek pembangunan infratsuktur di Tanah Air. PT MNC Guna Usaha Indonesia (MNC Leasing) selaku perusahaan pembiayaan yang berada dibawah naungan PT MNC Kapital Indonesia Tbk jeli melihat peluang tersebut.

Dalam pembiayaan bisnis alat berat, MNC Leasing menggandeng PT Sany Perkasa (Sany) dan kerja sama tersebut sudah berlangsung sejak Desember 2017. MNC Leasing dan Sany berkomitmen akan bekerja sama aktif dan siap untuk menjajaki sektor konstruksi dan agribisnis. Kerja sama ini diwujudkan dengan memberikan kemudahan dan keringanan uang muka bagi customer terbaik Sany di Indonesia.”Diharapkan dengan bentuk program uang muka rendah yang kami berikan dapat memenuhi kebutuhan maupun keinginan dari konsumen Sany sehingga dapat menjadi efek positif untuk seluruh pihak yang terlibat,” kata Direktur Utama MNC Leasing, Paulus Cholot Janala dalam siaran persnya Jakarta, kemarin.

Adapun Sany Heavy Machinery Co. Ltd melalui PT Sany Perkasa, juga sangat serius dalam menjalankan bisnis di Indonesia. Ini ditunjukkan dengan kedatangan Mr. Yu Hong Fu, Member of the Board of Sany Group dan Chairman of Sany Heavy Machinery Co. Ltd. Kedatangan Mr. Yu dimaksudkan agar Sany Heavy Machinery Co. Ltd dapat mengetahui dengan baik kebutuhan pasar Indonesia, sehingga dapat memberikan produk dan layanan yang maksimal bagi pengguna unit alat berat di Indonesia.“Kedatangan Chairman kami ke Indonesia adalah salah satu bentuk komitmen yang besar bagi perusahaan Sany Heavy Machinery Co. Ltd untuk masuk ke dalam pasar alat berat di Indonesia,” ujar Presiden Direktur PT Sany Perkasa, Rock Zhang.

Mr Yu menegaskan pula komitmen Sany untuk terus berinovasi, berdasarkan hasil riset dan pendekatan langsung ke konsumen alat berat di Indonesia. "Hal ini terbukti dengan ketangguhan alat berat bermerk SANY dengan tingkat kepuasan pengguna yang tinggi baik di Indonesia maupun di seluruh dunia,” ucapnya.

MNC Leasing juga terus melakukan perbaikan untuk memberikan layanan terbaik bagi pelanggannya baik dari kecepatan proses dan tingkat bunga yang kompetitif. MNC Leasing juga terus memperkuat organisasi dengan menyediakan tim yang handal dengan fokus pada pembiayaan alat berat dengan kantor cabang di 11 kota di seluruh Indonesia.”Kerja sama dengan MNC Leasing sebagai perusahaan pembiayaan yang terpercaya juga adalah salah satu bentuk komitmen PT Sany Perkasa untuk menyediakan layanan terbaik bagi konsumen di Indonesia”, ujar Hery Yudianto, Chief Marketing Officer PT Sany Perkasa.

Sebagai informasi, tahun ini perseroan menargetkan total aset bisa mencapai Rp 1,2 triliun dan target booking sekitar Rp 1,1 triliun. Untuk pemenuhan target tersebut dibutuhkan dukungan dari perbankan dan lembaga pembiayaan. Memiliki 14 cabang di 11 kota yang tersebar di seluruh Indonesia, MNC Leasing berusaha untuk terus mengembangkan bisnis.