Sistem QR Code Bank Mandiri akan Diluncurkan Awal 2019

 

 

NERACA

 

Jakarta - Presiden Direktur PT Bank Mandiri (Persero) Tbk Kartika Wirjoatmodjo mengatakan, Mandiri Pay sebagai sistem pembayaran berbasis ponsel pintar dengan teknologi kode respons cepat (QR code) akan diluncurkan pada Januari 2019. "Persiapannya kami sudah PoC (proof of concept) dan saat ini sedang menunggu izin," kata Tiko, sapaan akrab Kartika di Plaza Mandiri, Jakarta, Rabu (14/11).

Ia mengatakan bahwa Bank Mandiri telah meluncurkan versi baru mobile banking yaitu Mandiri Online. Sementara Mandiri Pay yang akan diluncurkan nantinya akan terhubung dengan dompet digital (e-wallet), kartu debit, dan kartu kredit.

Tiko juga menjelaskan bahwa tahap awal penggunaan Mandiri Pay akan digunakan pada transaksi kecil (small-ticket item) dan diarahkan untuk sektor transportasi dan pedagang eceran seperti misalnya penjual makanan. Sementara itu untuk transaksi skala besar (big ticket item) masih akan diarahkan untuk menggunakan pembayaran berbasis kartu menggunakan mesin electronic data capture (EDC) untuk menjaga dari sisi keamanan sistem.

Tiko menjelaskan bahwa Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI) juga telah ditunjuk untuk merancang standar nasional mengenai sistem pembayaran berbasis kode QR. Standardisasi sistem pembayaran kode respons cepat secara nasional melalui ASPI ditujukan untuk memudahkan nasabah yang memanfaatkan sistem pembayaran tersebut.

Sekedar informasi, setidaknya 20 perusahaan sudah mengimplementasikan proyek percontohan standardisasi Quick Response (QR) code sejak Agustus lalu. Untuk itu, Bank Indonesia (BI) diperkirakan bakal merilis standardisasi QR Code pada awal 2019. Mulanya, hanya 12 perusahaan yang menjalankan standardisasi kode QR. Namun, belakangan ada beberapa perusahaan yang turut mengajukan izin ke BI untuk mengimplementasikan proyek percontohan tersebut.

BERITA TERKAIT

HUT Ke 61, TASPEN Gelar Empat Kegiatan Sosial

HUT Ke 61, TASPEN Gelar Empat Kegiatan Sosial NERACA  Jakarta – PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) (TASPEN)…

Sektor Keuangan Siap Memitigasi Dampak Konflik Timur Tengah

    NERACA Jakarta – Rapat Dewan Komisioner Mingguan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 17 April 2024 menilai stabilitas sektor…

Rupiah Melemah, OJK Diminta Perhatikan Internal Bank

      NERACA Jakarta – Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Abdul Manap Pulungan memandang bahwa…

BERITA LAINNYA DI Jasa Keuangan

HUT Ke 61, TASPEN Gelar Empat Kegiatan Sosial

HUT Ke 61, TASPEN Gelar Empat Kegiatan Sosial NERACA  Jakarta – PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) (TASPEN)…

Sektor Keuangan Siap Memitigasi Dampak Konflik Timur Tengah

    NERACA Jakarta – Rapat Dewan Komisioner Mingguan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 17 April 2024 menilai stabilitas sektor…

Rupiah Melemah, OJK Diminta Perhatikan Internal Bank

      NERACA Jakarta – Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Abdul Manap Pulungan memandang bahwa…