TASPEN Optimalkan Srikandi TASPEN untuk Jadi Penggerak Finansial

TASPEN Optimalkan Srikandi TASPEN untuk Jadi Penggerak Finansial
NERACA
Jakarta - Dalam memperingati Hari Kartini 2024, PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) (TASPEN) terus mengoptimalkan peran Srikandi TASPEN dalam 
berkarya menjadi penggerak finansial. Hal ini dibuktikan dengan penyelenggaraan kegiatan Webinar bertajuk “Investment Strategy : Saving, Investing, and Growth” dan “Sharing Session : Success Story” bersama Direktur SDM & TI TASPEN. 
Kegiatan ini dilakukan untuk menambah wawasan Srikandi TASPEN dalam bidang finansial dan peningkatan pengembangan diri Srikandi TASPEN dalam berkarir. Acara Sharing Session bersama Direktur SDM & TI ini dilakukan secara daring via Zoom untuk seluruh Srikandi TASPEN dan luring untuk Srikandi TASPEN Kantor Pusat di Auditorium TASPEN, Jakarta Pusat, Kamis (25/4). 
Direktur SDM dan TI TASPEN Ovita Susiana Rosya mengatakan Hari Kartini menjadi momentum yang tepat untuk seluruh Srikandi TASPEN merayakan semangat keberanian, keadilan, dan keberagaman. "Mari kita menjalankan peran kita sebagai perempuan dengan 4 (empat) As, yaitu IkhlAs, CerdAs, TuntAs, dan AntusiAs karena perempuan sukses bukanlah yang memiliki keberuntungan, melainkan perempuan yang memiliki tekad. Tekad ini yang harus diperkuat bagi para Srikandi TASPEN Grup agar dapat memiliki kemajuan untuk mengembangkan diri ke arah yang lebih positif," katanya seperti dikutip dalam keterangannya. 
Kegiatan Webinar “Investment Strategy: Saving, Investing, and Growth” diisi oleh 2 (dua) pembicara, yakni Business Development Mortgage Bank Syariah Indonesia, Faiza Farhani dan Regional Relationship Officer PT Mandiri Sekuritas, Rachma Susanti. Kegiatan ini dihadiri juga oleh Anggota Persatuan Istri Pegawai TASPEN (Periptas) sehingga seluruh perempuan di TASPEN dapat mempertajam kemampuan dalam pengelolaan finansial. 
Sementara itu, kegiatan Sharing Session diisi langsung oleh Direktur SDM & TI TASPEN Ovita Susiana Rosya. Dalam pemaparannya, Ovita mengatakan Srikandi TASPEN dapat terus berkarya dan berkarir untuk mendukung kesejahteraan peserta TASPEN dari Aceh sampai dengan Papua tanpa ada batasan. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya Srikandi TASPEN yang saat ini berkontribusi untuk Perusahaan hingga top management.
Pada tahun 2024 ini, jumlah Srikandi TASPEN mencapai 689 orang dengan jumlah presentase sebesar 48% dari total pegawai. Keberadaan perempuan dalam top management maupun middle management hampir di semua lini bisnis Perusahaan sehingga menunjukkan bahwa TASPEN memberikan kesempatan yang sama kepada perempuan untuk berperan dalam pengambilan 
keputusan strategis. 
Jumlah Srikandi TASPEN yang menduduki middle management hingga top management sebanyak 210 orang dengan jumlah presentase 14% dari total pegawai. Hal ini sesuai dengan arahan Menteri BUMN Erick Thohir bahwa Kementerian BUMN mendukung transformasi human capital di BUMN dengan mendorong kepemimpinan perempuan dan kepemimpinan generasi muda melalui sayap organisasi Srikandi BUMN dan BUMN Muda. 

 

NERACA

Jakarta - Dalam memperingati Hari Kartini 2024, PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (Persero) (TASPEN) terus mengoptimalkan peran Srikandi TASPEN dalam berkarya menjadi penggerak finansial. Hal ini dibuktikan dengan penyelenggaraan kegiatan Webinar bertajuk “Investment Strategy : Saving, Investing, and Growth” dan “Sharing Session : Success Story” bersama Direktur SDM & TI TASPEN. 

Kegiatan ini dilakukan untuk menambah wawasan Srikandi TASPEN dalam bidang finansial dan peningkatan pengembangan diri Srikandi TASPEN dalam berkarir. Acara Sharing Session bersama Direktur SDM & TI ini dilakukan secara daring via Zoom untuk seluruh Srikandi TASPEN dan luring untuk Srikandi TASPEN Kantor Pusat di Auditorium TASPEN, Jakarta Pusat, Kamis (25/4). 

Direktur SDM dan TI TASPEN Ovita Susiana Rosya mengatakan Hari Kartini menjadi momentum yang tepat untuk seluruh Srikandi TASPEN merayakan semangat keberanian, keadilan, dan keberagaman. "Mari kita menjalankan peran kita sebagai perempuan dengan 4 (empat) As, yaitu IkhlAs, CerdAs, TuntAs, dan AntusiAs karena perempuan sukses bukanlah yang memiliki keberuntungan, melainkan perempuan yang memiliki tekad. Tekad ini yang harus diperkuat bagi para Srikandi TASPEN Grup agar dapat memiliki kemajuan untuk mengembangkan diri ke arah yang lebih positif," katanya seperti dikutip dalam keterangannya. 

Kegiatan Webinar “Investment Strategy: Saving, Investing, and Growth” diisi oleh 2 (dua) pembicara, yakni Business Development Mortgage Bank Syariah Indonesia, Faiza Farhani dan Regional Relationship Officer PT Mandiri Sekuritas, Rachma Susanti. Kegiatan ini dihadiri juga oleh Anggota Persatuan Istri Pegawai TASPEN (Periptas) sehingga seluruh perempuan di TASPEN dapat mempertajam kemampuan dalam pengelolaan finansial. 

Sementara itu, kegiatan Sharing Session diisi langsung oleh Direktur SDM & TI TASPEN Ovita Susiana Rosya. Dalam pemaparannya, Ovita mengatakan Srikandi TASPEN dapat terus berkarya dan berkarir untuk mendukung kesejahteraan peserta TASPEN dari Aceh sampai dengan Papua tanpa ada batasan. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya Srikandi TASPEN yang saat ini berkontribusi untuk Perusahaan hingga top management.

Pada tahun 2024 ini, jumlah Srikandi TASPEN mencapai 689 orang dengan jumlah presentase sebesar 48% dari total pegawai. Keberadaan perempuan dalam top management maupun middle management hampir di semua lini bisnis Perusahaan sehingga menunjukkan bahwa TASPEN memberikan kesempatan yang sama kepada perempuan untuk berperan dalam pengambilan keputusan strategis. 

Jumlah Srikandi TASPEN yang menduduki middle management hingga top management sebanyak 210 orang dengan jumlah presentase 14% dari total pegawai. Hal ini sesuai dengan arahan Menteri BUMN Erick Thohir bahwa Kementerian BUMN mendukung transformasi human capital di BUMN dengan mendorong kepemimpinan perempuan dan kepemimpinan generasi muda melalui sayap organisasi Srikandi BUMN dan BUMN Muda. 

BERITA TERKAIT

BI, IAI, ICAEW dan SW Indonesia Berkolaborasi untuk Tingkatkan Literasi Uang Digital Bank Sentral

BI, IAI, ICAEW dan SW Indonesia Berkolaborasi untuk Tingkatkan Literasi Keuangan Digital Bank Sentral NERACA  Jakarta – Literasi tentang uang…

Kuartal I, Kredit Bank Sampoerna Tumbuh 13,2%

    NERACA Jakarta – PT Bank Sahabat Sampoerna (Bank Sampoerna) mencatat telah menyalurkan kredit hingga akhir Maret 2024 sebesar…

Aset Industri Asuransi Naik 2,49%

    NERACA Jakarta – Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Ogi Prastomiyono menuturkan…

BERITA LAINNYA DI Jasa Keuangan

BI, IAI, ICAEW dan SW Indonesia Berkolaborasi untuk Tingkatkan Literasi Uang Digital Bank Sentral

BI, IAI, ICAEW dan SW Indonesia Berkolaborasi untuk Tingkatkan Literasi Keuangan Digital Bank Sentral NERACA  Jakarta – Literasi tentang uang…

Kuartal I, Kredit Bank Sampoerna Tumbuh 13,2%

    NERACA Jakarta – PT Bank Sahabat Sampoerna (Bank Sampoerna) mencatat telah menyalurkan kredit hingga akhir Maret 2024 sebesar…

Aset Industri Asuransi Naik 2,49%

    NERACA Jakarta – Kepala Eksekutif Pengawas Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Ogi Prastomiyono menuturkan…